5 Smartphone RAM 4GB, Dual 16MP serta 5000mAh Paling Top di Indonesia

Smartphone dengan RAM 4 GB tampaknya masih menjadi pilihan favorit banyak orang. Di Indonesia, kita dapat dengan mudah menemukan smartphone RAM 4 GB di pasar. Nah, bila kalian mencari yang terbaik, lima smartphone di bawah ini adalah jawabannya. Apa saja?

Samsung Galaxy S8
Di urutan pertama adalah Samsung Galaxy S8. Performanya tentu tak perlu diragukan lagi berkat chipset Exynos 8995 octa-core 2,3 GHz yang dipadukan dengan RAM 4 GB. Sisi depannya terlihat menarik dengan desain Infinity Display. Layarnya berjenis Super AMOLED dengan bentang 5,8 inci, resolusi Quad HD+, serta sisi kiri dan kanan yang melengkung. Untuk memotret foto, terdapat kamera utama 12 MP dan kamera depan 8 MP yang sama-sama berdiafragma f/1.7. Spesifikasi lainnya meliputi memori internal 64 GB (didukung slot kartu microSD), pemindai sidik jari dan iris mata, sertifikasi IP68, Bixby, serta baterai 3000 mAh.

Harga Samsung Galaxy S8 adalah Rp 10,5 juta.

LG V30 Plus
Dengan harga yang sama, kalian juga dapat membeli LG V30 Plus. Dibandingkan Galaxy S8, dimensi V30 Plus lebih besar karena dibekali layar P-OLED 6 inci. Namun, resolusi layarnya sama yaitu Quad HD+. Menariknya, V30 Plus menawarkan memori internal dua kali lebih besar yaitu 128 GB yang juga didukung slot kartu microSD. Dari sektor fotografi, di sisi belakangnya terdapat kamera utama 16 MP (f/1.6) dan kamera sekunder 13 MP (f/1.9). Spesifikasi lainnya meliputi chipset Snapdragon 835 octa-core 2,45 GHz, kamera selfie 5 MP, pemindai sidik jari, IP68, serta baterai 3300 mAh.

Harga LG V30 Plus adalah Rp 10,5 juta.

BlackBerry KEYone
Yang ketiga adalah BlackBerry KEYone yang hadir dengan layar 4,5 inci (1080 x 1620 pise), chipset Snapdragon 625 octa-core 2,0 GHz, RAM 4 GB, dan memori internal 64 GB (didukung slot kartu microSD). Menariknya, kapasitas baterainya mencapai 3505 mAh, lebih besar dari dua smartphone sebelumnya. Selain itu, BlackBerry KEYone menjadi smartphone RAM 4 GB paling unnik di Indonesia saat ini karena memiliki keyboard QWERTY fisik. Spesifikasi lainnya meliputi kamera utama 12 MP, kamera selfie 8 MP, pemindai sidik jari yang ditanamkan pada tombol spasi, serta software DTEK.

Baca Juga :   Gesa Pembangunan Tower BTS, Ansar Ahmad Utus Hasan Temui Stafsus Menkominfo
Harga BlackBerry KEYone adalah Rp 9 juta.

Samsung Galaxy A8 (2018)
Smartphone yang keempat kembali dating dari Samsung yaitu Galaxy A8 (2018) yang baru saja dirilis di Indonesia bulan Januari ini. Yang menjadi niai jualnya adalah kamera depan ganda (16 MP + 8 MP) yang menawarkan pengalaman berfoto selfie yang menyenangkan. Untuk memotret pemandangan, terdapat kamera utama 16 MP dengan diafragma f/1.7. Lebih lanjut, performanya ditunjang chipset Exynos 7885 octa-core 2,2 GHz yang dipadukan dengan RAM 4 GB. Spesifikasi lainnya meliputi layar 5,6 inci Full HD+, memori internal 32 GB (didukung slot kartu microSD), pemindai sidik jari, IP68, Bixby, dan baterai 3000 mAh.

Harga Samsung Galaxy A8 (2018) adalah Rp 6,5 juta.

Asus Zenfone Zoom S
Yang kelima adalah Zenfone Zoom S. Smartphone Asus ini masih layak menjadi salah satu smartphone RAM 4 GB terbaik di tanah air. Ada dua pertimbangan utama yaitu kamera dan baterai. Smartphone yang ditenagai baterai 5000 mAh ini memiliki kamera belakang ganda yang terdiri dari kamera utama 12 MP dan kamera sekunder 12 MP. Nah, kamera sekundernya memiliki kemampuan perbesaran optic 2,3 kali dan perbesaran digital 12 kali. Nah, yang menjadi jantungnya adalah chipset hemat energi Snapdragon 625 octa-core 2,0 GHz. Spesifikasi lainnya meliputi layar 5,5 inci Full HD, memori internal 64 GB (didukung slot kartu microSD), kamera selfie 13 MP, serta pemindai sidik jari.

Baca Juga :   Hery Mokhrizal: Keberadaan APJII Sangat Positif bagi Perkembangan Dunia Digital di Kepri...
Harga Asus Zenfone Zoom S adalah Rp 6 juta.

Kalian baru saja melihat lima smartphone RAM 4 GB terbaik yang ada di tanah air. Tiap smartphone tentunya memiliki keunikan tersendiri, mulai dari desain Infinity Display, kamera dengan diafragma f/1.6, keyboard fisik, hingga baterai jumbo. Nah, mana yang menjadi pilihan kalian?