Pekanbaru,(cMczone.com) – Melalui rapat paripurna DPRD Pekanbaru empat pimpinan DPRD Kota Pekanbaru periode 2019-2024 telah mengucapkan sumpah dan janji, Selasa (1/10/2019).
Dalam pengucapan sumapah jabatan pimpinan DPRD itu, Walikota Pekanbaru Firdaus mengharapkan, pimpinan DPRD yang baru ini dapat bersinergi dengan Pemko Pekanbaru dalam melayani masyarakat.
“Bahwa pengucapan sumpah dan janji pimpinan DPRD Kota Pekanbaru periode 2019-2024 sudah dilakukan. Dengan definitifnya unsur pimpinan, tentu organisasi legislatif ini diharapkan bisa bekerja dengan baik,” kata Wali Kota Pekanbaru Firdaus usai menghadiri pengucapan sumpah dan janji pimpinan DPRD.
Dikatakannya, alat kelengkapan DPRD segera disusun. Dalam waktu dekat, fraksi-fraksi partai harus sudah terbentuk.
“Sebab di penghujung tahun anggaran ini, kita harus mendorong proses pembangunan, baik di sisi produk hukum di legislator maupun juga fungsi pengawasan yang dilakukan oleh legislator. Pimpinan legislator harus bersinergi dengan eksekutif sebagai unsur pimpinan daerah menjadi satu tim yang padu untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat,” ungkap Firdaus.
Selain itu, DPRD juga diminta bekerja lebih maksimal. Pekerjaan yang belum tuntas oleh anggota DPRD 2014-2019, tentunya mesti diselesaikan anggota DPRD yang baru.
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris DPRD Pekanbaru Zulfahmi Adrian sebelum rapat paripurna pengucapan sumpah dan janji itu membacakan Surat Keputusan (SK) gubernur Riau tentang para pimpinan DPRD Pekanbaru. Empat pimpinan DPRD itu antara lain Hamdani sebagai ketua. Sedangkan Ginda Burnama, Tengku Azwendi Fajri, dan Nofrizal sebagai wakil ketua.
Sedangkan, Hamdani berasal dari Partai Keadilan Sejahtera. Ginda Burnama dari Partai Gerindra. Tengku Azwendi Fajri berasal dari Partai Demokrat. Terakhir, Norfrizal dari Partai Amanat Nasional (PAN).
Berdasarkan data dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pekanbaru, ada sebanyak 45 nama anggota terpilih, baik yang baru maupun terpilih kembali (incumbent) dalam Pemilu lalu. Para anggota DPRD ini berasal dari sembilan partai.
Bahwa delapan anggota DPRD dari PKS antara lain, Muhammad Isa Lahamid, Firmansyah, Muhammad Sabarudi, Hamdani, Kartini, Yasser Hamidi, Mulyadi, dan Rois.
Tujuh anggota DPRD dari Partai Gerindra yaitu Fathullah, Wan Gusti, Ervan, ari Rubiyanti, Nurul Ikhsan, Zainal Arifin, dan Ginda Burnama.
Tujuh anggota DPRD dari Partai Demokrat yaitu, Roem Diana Dewi, Aidil Amri, Heri Setiawan, Azwendi Fajri, Sigit Yuwono, Pangkat Purba, dan Jepta Sitohang.
Enam anggota DPRD dari PDI Perjuangan adalah Victor Parulian, Dapot Sinaga, Ruslan Tarigan, Heri Kawi Hutasaoit, Davit Marihot Silaban, dan Robin Eduar.
Enam anggota DPRD dari Partai Amanat Nasional antara lain, Nofrizal, Irman Sasrianto, Arwinda Gusmalina, Indra Sukma, Roni Pasla, dan Doni Saputra.
Lima anggota DPD dari Partai Hanura adalah Eri Sumarni, Krismat Hutagalung, Zulfahmi, Ali Suseno, dan Suherman.
Empat anggota DPRD dari Partai Golkar yakni Masny Ernawati, Sovia Septiana, Tarmizi Muhammad, dan Ida Yulita Susanti.
Sedangkan dua anggota DPRD lainnya dari Partai Nasdem Munawar Syahputra dan Partai Persatuan Pembangunan Zulkarnain.(Glr)
