Kampar, (cMczone.com) – Salah satu persyaratan utama masuk di keluarga besar Persukuan Domo, seseorang harus melakukan “Pulang Bainduok” atau melakukan silahturahmi berkunjungan kerumah orang tua sebagai salah satu perhatian seorang anak kepada orang tua.
Berpedoman terhadap hal tersebut Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto SH saat memenuhi salah satu persyaratan yang nantinya akan dilakukan penobatan sebagai anak kemanakan persukuan domo Kenegerian Petapahan Kecamatan Tapung pada Minggu, (26/1/2020), Catur melakukan Rangakaian acara ‘Pulang Bainduok’ untuk memenuhi syarat tersebut.
Saat tiba di kediaman Datuk Khaidir Majo Indo persukuan Domo dan ibunda Syamsiah, Bupati Kampar melakukan sembah sujud kepada Datuk Khaidir Majo Indo persukuan Domo dan ibunda Syamsiah
Serta memohon agar diterima sebagai anak kamanakan di persukuan Domo yang disaksikan oleh Datuk dan anak kemenakan persukuan Domo Kenegerian Petapahan Tapung.
“Dari lubuk hati yang paling dalam saya mohon agar saya diterima sebagai anak dan keluarga di persukuan Domo, dan ini memang sudah menjadi pilihan saya.”ucap Bupati Kampar
Usai melakuan “Pulang Bainduok” langsung di lakukan rapat penobatan Bupati Kampar yang akan masuk di persukuan Domo, dan direncanakan akan dilaksanakan pada Tanggal 31/1/20 di Rumah Adat Persukuan Domo Kenegerian Petapahan Tapung.
Sebelumnya pengukuhan nantinya akan dilakukan pengukuhan Tungkai, Dubalang dan Malin di kediaman Datuk Datuk Khaidir Majo Indo persukuan Domo, kemudian setelah sholat jumat dilakukan penobatan Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto sebagai anak kamanakan persukuan Domo ditandai dengan penyerahan dan pemasangan songket dilanjutkan dengan penyampaian dan memperkenalkan Catur Sugeng Susanto sah masuk di persukuan Domo Kenegerian Petapahan kepada seluruh ninik mamak yang disampaikan oleh Datuk Datuk Khaidir Majo Indo persukuan Domo Kenegerian Petapahan.****
