Cegah Covid -19, 70% Kawasan Pemukiman Desa Tarai Disemprotkan Disinfektan

Kampar, (cMczone.com) – Sepanjang wabah virus corona atau Covid-19 menjadi trening topik di dunia, Indonesia khususnya. Desa Tarai Bangun, Kecamatan Tambang, telah melaksanakan beragam kegiatan agar virus mematikan itu tidak menyerang warga setempat.

Hal ini tentunya tidak lepas dari peran Andra Maistar, S.Sos selaku Kepala Desa di Desa tersebut. Kata Andra, untuk saat ini sudah 70 persen lebih pemukiman telah dilaksanakan penyemprotan disinfektan.

Lokasi yang menjadi prioritas dalam pelaksanaan penyemprotan adalah masjid, tempat pelayanan publik, dan lokasi-lokasi keramaian seperti pasar atau kios-kios yang ada di Desa Tarai Bangun.

Dalam melaksanakan kegiatan ini dikatakan Andra, bahwa semua itu tidak lepas dari peran para dermawan yang peduli dengan pencegahan Covid-19 ini.

Baca Juga :   PJI Pelalawan Kopi Morning Bersama Bupati Pelalawan Terpilih

Kemudian, ini juga tidak lepas dari peran Tokoh masyarakat, Babinsa, Babinkantibmas dan juga pera relawan ,” Kita juga membuka diri kepada siapapun yang ingin menyumbangkan rezeki, berbagi sesama,” tutur Andra.

Dimana untuk saat ini beber Andra, pihak desa telah mengumpulkan uang Rp6 juta dan juga Sembako sebanyak 180 paket. Dan ini sumbernya dari uluran tangan dermawan yang membagikan rezeki guna membantu orang dampak Covid-19.

Kemudian di APBDes Tahun 2020 ini beber Andra, Desa Tarai Bangun sudah menyisihkan anggaran dana senilai Rp73 juta. Dimana, dana ini apa bila sudah cair bakal digunakan untuk keperluan pencegahan Covid-19.

Kemudian, sebut Andra, perhatian kusus bagi Orang Dalam Pengawasan (ODP) juga sangat penting ,” Kita juga tidak mau selama warga bertatus ODP susah dan kelaparan. Maka, kita bersama bidan desa terus berkoordinasi,” ucap Andra lagi.

Baca Juga :   Kunjungi Ladang Hardedi, RKN Siap 'Bangunkan' Lahan Tidur untuk Ditanami Jagung

Diaku Andra, untuk saat ini ada sekitar 21 orang dalam status ODP. Dan pergerakan orang ini selalu dipantau oleh Bidan Kesehatannya. Begitu juga dengan dilingkungan itu ada RT yang selalu mengawasi.

,” Kita berdoa, agar masyarakat kita Desa Tarai Bangun khususnya terhindar dari wabah virus corona ini. Dan jauhilah tempat keramaian, jangan berkumpul,” pinta Andra.

Pantauan suaraaktual.co, di Desa Tarai Bangun sebelumnyo masuk kantor desa masyarakat terlebih dahulu mencuci tangan. Dan alat cuci tengan disediakan oleh pihak desa.

Dan terlihat kesadaran masyarakat akan bahaya Covid-19 ini sangat tinggi ndi Desa Tarai Bangun, hal itu dilihat dari setiap warga yang berkunjung mengenakan masker.***

Baca Juga :   "Pejuang Vaksin" Di Indragiri Hulu Tempuh Perjalanan Tak Mudah

Redaktur : Toni Chaniago

21 orang, mensosialisasikanapa langkah 2 yang meski dilakukan. Setiap pendatang baru. Babinsa, bidan desa, bhabinkamtibmas, masjid, pasar. 70 persen lebih sudah disemprotkan Disinfektan. Apbdes 73 2020 untuk kegiatan guna memutus rantai Covid 19.

Memberikan perhatian. Mengisolasi diri selana 14 hari. Pengusaha, tokoh masyarakat, dermawan, uang 6 juta, 180 paket beras. Politisi dan juga telah memberikan bantuan beras. Kebutuhan kelangsungan hidup. ,” mari tanggap dengan kejadian dilingkungan” agar saling berbagi.