PADANG, CMCZONE.COM– Mantan Kapolda Sumatra Barat, Irjen Pol Fakhrizal membagikan 2.500 paket sembako bagi masyarakat yang terdampak virus corona atau (Covid-19) di Sumatra Barat.
“Ada sebanyak 2.500 paket sembako yang kami bagikan lewat para relawan untuk masyarakat Sumbar,” ujarnya kepada langgam.id saat dihubungi melalui telepon seluler, Jumat (10/4).
Adapun isi dari paket sembako ini di antaranya, beras, minyak goreng, telur, dan mie instan.
Ia mengatakan, wabah ini berdampak terhadap penurunan pendapatan sejumlah masyarakat. Dan juga terjadi peningkatan konsumsi rumah tangga, untuk kebutuhan dalam menjaga diri dan anggota keluar dari virus ini.
Bagi Fakhrizal yang saat ini berada di Jakarta, bantuan ini wujud kebersamaan dalam menghadapi pandemi ini. Sehingga masyarakat yang terdampak bisa memanfaatkan ini dengan baik.
“Dimana pun kita berada, mari kita bergotong royong menghadapi musibah ini. Insya Allah dengan bersama-sama dan bersatu kita bisa kuat,” ujarnya.
Fakhrizal mengimbau masyarakat untuk tetap physical distancing. Tetap beraktivitas di dalam rumah. Dan menggunakan masker di dalam rumah.
“Masyarakat mesti menjaga kesehatannya. Menjaga imunitas tubuh untuk melawan virus ini,” ujarnya.
Sebelumnya, Fakhrizal juga telah membagikan 5 ton beras kepada masyarakat terdampak. Selain itu, sebanyak 35 ribu masker juga telah dibagikan secara gratis ke sejumlah rumah sakit dan masyarakat di Sumbar.
Masker diserahkan ke sejumlah rumah sakit di Bukittinggi, seperti Rumah Sakit Achmad Mochtar, Rumah Sakit Stroke, Rumah Sakit Ibunu Sina, Rumah Sakit Madina dan Rumah Sakit Tentara Bukittinggi.
Juga diserahkan untuk RSUD Sadikin Pariaman, Rumah Sakit TMC, dan sejumlah puskesmas, seperti Puskesmas Pauh Kota Pariaman, Puskesmas Sikapak, Puskesmas Kampung Baru Pandusunan, Puskesmas Air Santok, Puskemas Kuraitaji dan Puskesmas Marunggi.
Fakhrizal juga membagikan masker ke Muhammadiyah Covid-19 Command Center Sumatra Barat, yang memiliki rumah sakit, seperti RS Aisyiyah,
Ia mengatakan, masker yang dibagikannya memang dikhususkan untuk rumah sakit. Sebab petugas medis di rumah sakit menjadi garda terdepan dalam membantu masyarakat memerangi wabah ini.
“Kami berharap dan selalu berdoa, agar masyarakat para petugas medis di Sumbar, selalu sehat dan terhindar dari infeksi virus ini,” ujarnya. RYAN
