Danlanal TBK: You can run, but you can’t hide

Tanjung Balai Karimun, Kepri (cMczone.com) – Mayarakat Karimun menyambut kehadiran Kapal Angkatan Laut (KAL) Pelawan dalam suatu upacara Adat Melayu yang berlangsung di Dermaga Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Tanjung Balai Karimun, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Kamis (2/7/2020).

Upacara penyambutan tersebut berupa upacara Tepung Tawar yang dipimpin oleh  Bupati Karimun, Dr. H. Aunur Rafiq, S.Sos., M.Si, dihadiri oleh unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kabupaten Karimun dan Lembaga Adat Melayu (LAM) Kabupaten Karimun.

Prosesi adat diawali dengan Komandan KAL menerima pemasangan tutup kepala (Tanjak) serta pemberian tepung tawar oleh Ketua LAM dilanjutkan tabur beras kunyit di haluan kapal oleh seluruh undangan yang hadir.

Baca Juga :   Pimpinan Komite 4 DPD RI Terima Audiensi PPWI Bangka Belitung

KAL Pelawan merupakan nama yang diambil dari salah satu nama pantai yang berada di sebelah barat Pulau Karimun Besar, sebelumnya, kapal ini bernama KAL Sorake.

Pada 17 Juni 2020 KAL tersebut telah ditinjau langsung oleh Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) I, Laksamana Muda TNI Ahmadi Heri Purwono, SE, MM, saat melakukan kunjungan kerja ke Markas Komando (Mako) Lanal Tanjung Balai Karimun beberapa waktu yang lalu.

“Atas nama Pemerintah Kabupaten dan masyarakat Karimun, saya mengucapkan tahniah (selamat) kepada Danlanal TBK atas diberikannya KAL Pelawan dari Mabes TNI AL kepada Lanal TBK,” ujar Aunur Rafiq.

Karimun merupakan wilayah terluar terdepan Indonesia yang berbatasan langsung dengan negara luar yang sangat rentan terhadap kejahatan di laut, antara lain perdagangan orang, penyelundupan barang, penyelundupan narkotika hingga penyelundupan Pekerja Migran Indonesia (PMI).

Baca Juga :   Liburkan Mahasiswa, UNP Terapkan Sistem Pembelajaran Elektronik

“Alhamdulillah, mulai hari ini KAL Pelawan secara resmi sudah diterima oleh masyarakat Karimun. KAL Pelawan tidak bisa lepas dari satuan yang ada di dalam Karimun, sehingga menjadi satu keluarga dengan satuan lain,” ujar Danlanal TBK, Letkol Laut (P) Mandri Kartono, MM.

KAL Pelawan ini, lanjut Mandri Kartono, dikomandani oleh Kapten Laut (P) Bagus Setiawan, KAL Pelawan memiliki panjang 28,98 meter dengan lebar 6,20 meter dan berat 90 ton. KAL Pelawan memiliki kecepatan maksimum 28 knot dan kecepatan jelajah 18  knot dan mampu berlayar di laut dengan endurance 4 hari.

“Semoga keberadaan KAL Pelawan akan memberi berkah dan manfaat untuk Kabupaten Karimun dan wilayah perairan Kepri. Kepada para penyelundup “You can run, but you can’t hide” (Anda bisa lari tapi Anda tak dapat bersembunyi),” tegas Mandri Kartono.

Baca Juga :   Lagi Dan Lagi, Proyek Pembangunan Panggung Pentas Seni Abaikan K3

Editor: Budi Adriansyah | Sumber: Dispen Lantamal IV