Kejati Kembali Didemo, Atas Permasalahan Dinkes dan BKKBN Sarolangun

Jambi, (cMczone.com – Lagi-lagi LSM Pabri kembali mendatangi Gedung Adiyaksa Jambi, Terkait permasalahan Dinas Kesehatan serta BKKBN Kabupaten Sarolangun Yang telah di laporkan dan terkesan mandet di Kejati Provinsi Jambi.

Duga’an penyelewengan Milyaran dana Keluarga Berencana di BKKBN Tahun anggaran 2019 Dan puluhan milyar uang pada Dinas kKesehatan mulai dari tahun 2017 sampai 2019 kembali dipertanyakan di Kejati Jambi,

Cuaca mendung di seputaran Komplek Perkantoran Gubernur Jambi sontak panas oleh suara Orasi aktivis Dari LSM PABRI

“Panggil dan periksa saudara Adnan, terkait atas duga’an penyelewengan Dana 4 Milyar lebih Dana Keluarga Berencana (KB), 1 Milyar lebih Dana DAK KB, 4 Milyar Lebih Dana Bantuan Operasional KB, Tahun Anggaran 2019, teriak Dian Saputra selaku Orator. Kamis (13/08/2020)

Baca Juga :   Libur Panjang, Ansar Ahmad Tinjau Pasar-pasar di Tanjungpinang

Panggil dan periksa saudara Adnan, panggil dan periksa saudara Adnan, panggil dan periksa saudara Adnan, untuk mempertanggung jawabkan Lebih kurang 11 Milyar Dana untuk seluruh Puskesmas sekabupaten Sarolangun, Untuk mempertanggung jawabkan biaya Operasional Mobil Ambulance Puskemas Sepintun, dimulai dari tahun 2017 sampai tahun 2019, teriak Dian selaku Ketua LSM PABRI dengan lantang.

Satu setengah jam Orasi, Dian saputra mendapatkan jawaban atas laporan tersebut oleh pak Marvin selaku Staf Kasi Penkum.
Marvin mengatakan bahwa laporannya sudah saya cek dan sekarang sudah dimeja Pidsus.

” Laporan sudah saya cek, sekarang sudah dimeja Pidsus,” papar Marvin sambil menenangkan Dian Saputra.

Sambil menutup orasi, Dian Saputra mengatakan, Kami akan terus mengiring kasus ini sampai tuntas bahkan sampai ke tingkat Kejaksaan Agung pun, akan kami giring kasus ini. (7on)