DPP PEKAT IB Desak KAPOLRI Tangkap dan Tahan Tommy sumardi

Jakarta,(cMczone.com) – Sejumlah massa dari DPP Pekat Indonesia Bersatu, KNPI, dan 12 ormas kepemudaan menggelar aksi damai di depan Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Jumat (4/9/20).

Aksi ini digelar untuk meminta keseriusan Polri dalam memberantas orang orang yang terlibat dalam kasus Djoko Tjandra serta segera menegakan keadilan. Lisman Hasibuan yang mewakili DPP Pembela Kesatuan Tanah Air Indonesia Bersatu (Pekat IB) menyatakan aksi ini digelar demi kepastian hukum serta tegaknya keadilan di Negara Indonesia. Pasalnya, hingga kini Polri belum menahan dua tersangka kasus suap yang menyeret  Djoko Tjandra. Kedua tersangka itu adalah Tommy Sumardi (TS) dan Irjen Napoleon Bonaparte. Padahal, dua tersangka lain yakni Djoko Tjandra dan Brigjen Prasetijo Utomo sudah ditahan.

Baca Juga :   Kontradiksi : Januari 2023 Bupati Safaruddin Mengatakan Pembelian Tanah Sudah Selesai, Rumah Dinas Siap Bangun, Ketua DPRD Deni Asra, S.Si : Amin

“Makanya kami desak Kapolri agar segera tahan tersangka TS lagi demi tegaknya hukum dan keadilan di negeri ini, hukum jangan tebang pilih, apalagi kami menduga kuat TS inilah otak lolosnya tersangka Djoko Candra ke luar negeri karena dihapusnya red notice,” ujar Lisman di depan Mabes Polri.

Selain Lisman, hadir juga yang mewakili DPP KNPI, Ahmad Fauzi yang ikut aksi tersebut. Ahmad Fauzi meminta Polri harus tegas menegakkan persamaan hukum bagi seluruh rakyat Indonesia, tanpa terkecuali. “Kami menduga kuat jika TS ini ditahan akan banyak kasus-kasus lain yang bisa menjerat,” sebut Ahmad Fauzi.

Aksi yang digelar di depan gedung Mabes Polri ini dihadiri ratusan aktivis dan masyarakat sipil dengan beberapa spanduk yang digelar para peserta aksi. Kegiatan yang dimulai dari pukul 14.00 dan berakhir pada 15.00. Massa peserta aksi pun membubarkan diri dengan damai.