Target 30 Ribu Jiwa di Taliabu, Bakal di Vaksinisasi

Maluku Utara, (cMczone.com) – Dalam mencegah penyebaran virus Corona (Covid-19), Pulau Taliabu ditargetkan bakal divaksinisasi (Vaksin Sinovac), sebanyak 30ribu jiwa.

Pemberian vaksin sinovac ini, dilakukan dengan cara menyuntik pada bagian tubuh manusia.

Tujuan penyuntikan vaksin sinovac ini, agar tejadinya pembentukan antibodi sebagai pencegahan virus. Hal ini akan memperkuat kekebalan tubuh (imunitas) pada diri manusia.

Sebagaimana yang disampaikan oleh, Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas, sekaligus Kabid Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P), Dinas Kesehatan Pulau Taliabu, Aema La Rakaba bahwa, secara keseluruhan jumlah total sasaran untuk vaksinasi di Taliabu ditargetkan sebanyak 30 jiwa.

Meski begitu, Aema menerangkan, pemberian vaksin sinovac tersebut di Taliabu, akan di utamakan oleh tenaga kesehatan.

Baca Juga :   Fokus Petahana Terpecah, Penanganan Covid-19 Jadi Penentu

“Tapi untuk sementara yang di dahulukan untuk Nakes (Tenaga Kesehatan) ini, 620ribu (enam ratus dua puluh ribu) orang,” ungap Aema saat dikonfirmasi wartawan, di Kantor Dinas Kesehatan Pulau Taliabu, Kamis (7/1/2021).

Dijelaskan bahwa, vaksin sinovac ini bertujuan untuk melemahkan virus yang hendak menyerang tubuh. “Memang kita di dalam tubuh sudah ada antibodi, tapi kita tidak bisa mengharapkan antibodi yang secara alamiah saja, jadi kita dibantu dengan antibodi dari luar,” jelasnya.

> Efek Samping Setelah di Vaksinasi

Vaksin dapat mencegah penyerangan virus. Olehnya itu, setiap benda dari luar yang berhasil memasuki tubuh manusia, dipastikan ada penyesuaian (reaksi).

“Jadi efek samping itu ada, kemungkinan panas, tapi paling 2-3 panas biasa,” kata Aema.

Baca Juga :   Pemkab Bintan Kedatangan Tamu Dari KPK

Sementara itu, menurut penjelasan dari Ketua Tim Peneliti Vaksin Covid-19 dari Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran Kusnandi Rusmil, seperti dikutip dari Kontan.co.id. bahwa, sejauh ini efek samping yang timbul terbanyak dirasakan para relawan adalah reaksi lokal, berupa nyeri pada tempat suntikan dengan intensitas mayoritas ringan.

Kemudian, reaksi sistemik terbanyak yang dirasakan lainnya adalah pegal pada otot dengan mayoritas ringan.

> Persiapan Vaksinisasi di Taliabu

Meski vaksin sinovac ini belum di ditribusikan ke Kabupaten Pulau Taliabu, namun persiapan penyambutan vaksin tersebut telah dilakukan

Di antara persiapan-persiapan tersebut, yakni:

1. Target jumlah sasaran vaksinasi,

2. Target sasaran untuk di vaksinisasi,

3. Melakukan koordinasi OPD Dinas Kesehatan ke Pimpinan Daerah yakni Bupati,

Baca Juga :   FPII Riau, Menduga 2 Perusahaan Pemenang Tender Pembangunan Pipa Gas Di Kabupaten Siak Tidak Profesional

4. Melakukan sosialisai Via Zoom (Online), dari Pusat dan Provinsi ke Kabupaten.

Ditanya soal program sosialisasi ke masyarakat, Aema mengatakan, sosialisasi tersebut dilakukan penyuratan ke pihak instansi terkait. “Lalu mereka menyampaikan secara terstruktur,” tandasnya.

Khususnya di Maluku Utara, telah dipersiapkan pada tiga Kabupaten, diantaranya Sula, Halmahera Selatan dan Morotai.

“Taliabu belum (Di distribusi), jadi kami kan juga masih tunggu instruksi dari sana (Provinsi), ucap Aema La Rakaba, selaku Jubir Gugus Tugas Kabupaten Pulau Taliabu.