Satgas Banjir Lantamal IV Kembali Evakuasi Masyarakat Korban Banjir Kota Tanjungpinang

Tanjungpinang, Kepri (cMczone.com) – Satuan Tugas Banjir Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Satgas Banjir Lantamal) IV Tanjungpinang, kembali melaksanakan evakuasi masyarakat yang terdampak banjir di sejumlah wilayah di Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Minggu (10/1/2021). 

Hujan deras yang kembali mengguyur Kota Tanjungpinang sejak Sabtu malam (9/1/2021) sampai Minggu siang (10/1/2021), membuat sebagian wilayah di Kota Tanjungpinang kembali terjadi banjir.

Beberapa titik banjir yang berhasil dievakuasi oleh Satgas Lantamal IV adalah, Komplek Resident Sri Andana, Jalan Sri Muliani, Jalan Sulaiman Abdulah, Jalan Ir. Sutami, Perumahan Puspandari, Regency Resident, Kampung Sidomulyo, RT 01/RW 13, Batu 13.

Baca Juga :   KPAD Babel Bersinergi Dengan SUBDIT PPA Polda Babel Ringkus Paman Biadab.

Ketinggian banjir  rata-rata mencapai 50 cm sampai 1 meter. Satgas Banjir Lantamal IV berhasil mengevakuasi masyarakat bersama-sama dengan Tim SAR dari rumah-rumah masyarakat untuk menuju posko banjir yang sudah ditentukan.

Kedatangan Tim Satgas Banjir Lantamal IV yang mendatangi sejumlah tempat disambut baik oleh masyarakat yang terdampak banjir, baik yang evakuasi menggunakan perahu karet maupun menggunakan mobil truk TNI Angkatan Laut.

Satgas Banjir Lantamal IV Tanjungpinang menerjunkan puluhan personil dari Markas Komando (Mako) Lantamal IV dan Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) IV Tanjungpinang.

“Benar Satgas Banjir Lantamal IV kita terjunkan berdasarkan informasi dari masyarakat yang terdampak banjir. Kami juga mensiagakan personil baik dari Lantamal IV dan Yonmarhanlan IV, sehingga apabila ada permintaan untuk evakuasi segera kita terjunkan,” ujar Kepala Dinas Penerangan (Kadispen) Lantamal IV, Mayor Marinir Saul Jamlaay.

Baca Juga :   AMPEL Kembali Datangi KPK,Kapan Para Tersangka Dan Penikmat Suap Ditahan

Satgas Banjir Lantamal IV Tim dan Yonmarhanlan IV mulai dini hari sekitar pukul 02.45 WIB ke lokasi banjir.

“Evakuasi terhadap masyarakat dihentikan sementara mengingat air berangsur-angsur surut dan hujan sudah mulai reda. Namun tetap dipantau lokasi-lokasi rawan banjir. Dan personil tetap siaga menunggu informasi yang perlu dievakuasi,” kata Mayor Marinir Saul Jamlaay.

Editor : Budi Adriansyah | Sumber : Dispen Lantamal IV