Sempena Peringatan HPSN, Marlin Agustina Ajak Masyarakat Peduli Sampah

Tanjungpinang, Kepri (cMczone.com) – Wakil Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Hj. Marlin Agustina, Minggu (28/2/2021), memimpin upacara peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) yang dilaksanakan di Gerbang Utama Jembatan I Dompak, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri.

Dalam acara tersebut ikut hadir Sekda Kepri, Arif Fadilah, unsur Muspida, sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri, beberapa Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) serta kelompok masyarakat peduli lingkungan hidup.

Dalam kata sambutannya, Marlin Agustina mengatakan, bahwa sampah sangat berbahaya bagi kehidupan. Seluruh masyarakat wajib bertanggung jawab dan ambil bagian dalam penanganan soal sampah.

Baca Juga :   Demi Memenangkan Pilkada Penunggang Gelap Bansos Melukai Perasaan Rakyat

“Setidaknya sampah dari diri sendiri, sampah dari keluarga dan sampah dari lingkungan kita sendiri. Agar lingkungan kita tetap bersih dan terjaga dengan baik,” ujar Marlin Agustina.

Di samping itu, Marlin Agustina juga mengajak masyarakat membiasakan peduli dan tetap mendisplinkan diri tentang bagaimana mengelola sampah dengan baik.

“Melalui peringatan Hari Peduli Sampah ini, kita lakukan aksi nyata bersama seperti melakukan kegiatan kerja bakti, tidak membuang sampah sembarangan, dan lain sebagainya. Mari ciptakan lingkungan bersih mulai dari sekarang demi masa depan Kepulauan Riau yang sehat dan nyaman,” harap Marlin Agustina.

Peringatan HPSN diharapkan menjadi pemicu supaya Indonesia dan Kepri khususnya dapat bersih dari sampah di tahun-tahun yang akan datang. Dengan adanya HPSN, juga diharapkan kepedulian masyarakat Kepri terhadap sampah semakin meningkat.

Baca Juga :   Awal 2022, Konstruksi Jembatan Batam-Bintan Dimulai

Setelah memimpin upacara HPSN, Marlin Agustina meninjau beberapa stand kelompok masyarakat peduli sampah yang digelar di lokasi kegiatan.

Dibeberapa stand tersebut Marlin Agustina memperhatikan secara serius soal penanganan sampah yang dilakukan oleh para kelompok masyarakat peduli sampah. Mulai dari pengumpulan sampai pengolahan sampah menjadi barang bermanfaat bagi kehidupan.

“Para kelompok masyarakat peduli sampah merupakan bagian dari pahlawan lingkungan hidup. Mereka punya andil besar terhadap terciptanya lingkungan yang bersih dan sehat. Karena itu kita harapkan mereka dengan aktif mengedukasi masyarakat dengan kegiatan-kregiatan positif bagaimana mengelola sampah yang baik,” jelas Marlin Agustina ketika meninjau salah stand peduli sampah di acara tersebut.

HPSN pertama kali ditetapkan pada tahun 2005 tepat setelah terjadinya tragedi longsor sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Leuwigajah, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi, Provinsi Jawa Barat, pada tanggal 21 Februari.

Baca Juga :   Setahun Kapolda Sumut : Bangun Kultur Melayani dan Penegakan Hukum Berkeadilan

Kini kegiatan tersebut terus dilakukan oleh pemerintah daerah untuk mengingatkan masyarakat bahwa mengelola sampah dengan baik itu penting.

Editor : Budi Adriansyah | Sumber : Bidang Penggalangan Opini DPD Golkar Provinsi Kepri