Proyeksi APBD 50 Kota Tahun 2021 Belumlah Menjadi Cerminan Visi Misi ‘ Safari ‘ . Masyarakat : ‘ Mereka ( Safari ) Sudah Bekerja Sangat Keras”

Limapuluh Kota, (cmczone.com)- Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten 50 Kota dengan brand ‘ Safari ‘ yang berkompetisi bersama 3 Paslon lainnya lalu keluar sebagai pengumpul suara terbanyak melalui Pilkada serentak 9 Desember 2020 lalu dan selanjutnya di Lantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati terpilih pada tanggal 26 February 2021 oleh Gubernur Sumbar H.Mahyeldi Ansharullah di Padang untuk periode 2021 – 2024.

Proyeksi APBD tahun ini ( 2021 ) belumlah menjadi cerminan visi misi Kepala Daerah terpilih.
Kami hanya melanjutkan Proyeksi APBD tahun sebelumnya , antara lain sisi lemah RPJMD yang patut di evaluasi , sbb :

1. Tidak ada Insentif kenaikan PAD yang signifikan.
2. Belanja operasional lebih dari 1 T dari total 1.350 T APBD.
3. Belanja MODAL hanya 170 an M, pada sisi lain belanja barang dan jasa lebih dari 270 M.
4. Belanja pegawai SAJA sekitar 700 M ( lebih dari 50 % ).
5. dst.

Dengan rentang waktu kepemimpinan ‘ tidak normal ‘ hanya 3 tahun 8 bulan untuk periode ini , Pak Bupati dan Wakil Bupati 50 Kota ini ‘ dipaksa ‘ bekerja ekstra untuk mewujudkan visi misi nya semaksimal mungkin yang sudah dijanjikan sewaktu berkampanye yakni ‘ Menuju Lima puluh Kota Madani ‘.

Dalam Rencana Pembangunan sewaktu Kampanye Pak Bupati dan Pak Wakil Bupati ini memiliki 4 Program Prioritas , yakni : 1. IKK ( Ibukota Kabupaten ) , 2.Pertanian , 3.Infrastruktur dan 4.Pariwisata , plus Peternakan.

Baca Juga :   KPPI Gelar Baksos Sekaligus Pembagian 600 Takjil Selama Ramadhan di Beberapa Tempat di Jakarta

RDTR IKK ( Rencana Detail Tata Ruang Ibu Kota Kabupaten ) Kabupaten 50 Kota sudah ditetapkan sejak tahun 2012 yang lalu dengan Menetapkan 5 Nagari di Kecamatan Harau sebagai IKK dan beberapa Nagari Penyangga IKK.
Di era ‘ Safari ‘ Program IKK ini berusaha untuk di implementasikan dengan melanjutkan RTRW ( Rencana Tata Ruang Wilayah ) dan RDTR yang sudah ditetapkan tersebut sejak tahun 2012 silam.Tapi apa ‘ lacur ‘ , kendala klasik yang selalu membuat pembangunan tersebut ‘ delay ‘ adalah minimnya Alokasi dana untuk Progres Pembangunannya , sehingga Pak Bupati dan Pak Wakil Bupati ini tetap optimis untuk melanjutkan Program IKK ini walau dana yang tersedia sangat minim , Program yang ‘ hanya ‘ mendapat kucuran APBD setiap tahunnya 4 – 7 M / tahun .

Pertanian . Bidang Pertanian merupakan bidang yang di kerjakan mayoritas oleh masyarakat Kabupaten 50 Kota.
Bidang Pertanian ini tetap yang menjadi ‘ il-capitano ‘ dalam memimpin yang menjadi kerangka dasar dalam menyusun setiap arah Pembangunan oleh Pak Bupati dan Pak Wakil Bupati 50 Kota , karena pertanian sudah menjadi kultur bagi masyarakat 50 Kota yang sudah menjadi tradisi turun temurun , baik dalam hal penanaman , perawatan , panen dan pasca panennya.Hanya perlu sedikit ‘ polesan ‘ untuk lebih meningkatkan hasil produksinya , yakni meningkatkan infrastruktur pertanian tersebut.
Salah satu Program untuk menjaga harga komoditas utama seperti Gambir , adalah : SRG ( Sistem Resi Gudang ) yang sudah mendapat kunjungan Wamendag beberapa waktu lalu , dan Wamendag sudah menyatakan bahwa Kabupaten 50 Kota sebagai salah daerah yang didukung penuh dalam mengimplementasikan SRG.

Baca Juga :   Peduli Covid-19: Polres Bintan Bagikan Sembako di Desa Toapaya Utara

Infrastruktur Jalan Kabupaten 50 Kota terutama daerah ‘ pinggir ‘ juga menjadi perhatian prioritas untuk ditingkatkan.
Dalam waktu 100 hari kerjanya Pak Bupati dan Pak Wakil Bupati sudah berulang kali melakukan kunjungan ke daerah daerah ‘ pinggir ‘ seperti : galugua , Maek , koto Lamo , dll.Perencanaan sudah diukur dan dibuat dengan matang dan sudah dituangkan dalam RPJMD.

Pariwisata dalam ‘ kacamata ‘ Pak bupati dan Pak Wakil Bupati sangat bisa menjadi alternatif ekonomi di samping pertanian tentunya.
Dengan ‘ Anugerah ‘ bentang SDA ( Sumber Daya Alam ) yang indah dan ‘ bisa dijual ‘ , sehingga Pak Bupati dan Wakil Bupati menjadikan bidang ini sebagai bidang yang harus ditingkatkan Infrastuktur dan Management pengelolaanya sehingga bisa meningkatkan Ekonomi masyarakat di sekitar lokasi wisata dan menjadi sumber PAD ( Pendapatan Asli Daerah ).
Dalam hal ini Pemkab 50 Kota sudah menetapkan akan segera membangun konstruksi awal 20 Destinasi Wisata baru.

Peternakan yang merupakan ‘ sahabat sejati ‘ bidang pertanian juga menjadi program yang menjadi atensi oleh Pak Bupati dan Pak Wakil Bupati.
Antara lain Programnya adalah : meningkatkan Populasi Sapi dan berusaha menjadikan Kabupaten 50 kota sebagai basis produsen bibit ikan air tawar yang sudah menekan ‘ MoU’ dengan Kementerian KKP.

Baca Juga :   DPP PAN Resmi Dukung Ansar-Marlin, Zulkifli Hasan: Saya Minta Kader PAN Menangkan Ansar-Marlin

Pandangan Beberapa pemerhati kebijakan di kabupaten 50 Kota , bahwa Pak Bupati dan Pak Wakil Bupati sudah bekerja ekstra keras dalam mewujudkan janji janji kampanyenya dalam 100 hari kerjanya.
Terpantau bahwa di hari liburpun mereka tetap melayani masyarakat.

‘ Tugas kita sebagai masyarakat kabupaten 50 kota adalah mendukung mereka bekerja , salah satunya mereka sudah membuka diri melalui diskusi diskusi publik dan personal untuk menerima saran dari masyarakat Kabupaten 50 kota ,Pak Bupati dan Pak Wakil Bupati juga meminta saran dari beberapa grup grup WA dari komunitas komunitas politik yang ada di Kabupaten 50 kota , tentunya diharapkan saran sarannya yang konstruktif dan komukatif ‘ ujar mereka.

Dalam masa Pandemi juga ‘ memaksa ‘ Pemkab 50 Kota melakukan beberapa ‘ Refocusing ‘ anggaran , tak pelak hal tersebut juga menjadi biang sebab musabab terkendalanya satuan satuan Rencana pembangunan yang sudah tersusun rapi sejak awal.

Membangun Kabupaten 50 Kota yang Luas yang terdiri dari 13 Kecamatan , 79 Nagari dengan 401 Jorong dengan jumlah Penduduk

Karena masyarakat Kabupaten 50 kota sudah menentukan pilihan kita, mari sama sama kita dukung Pak Bupati H.Safaruddin Dt.Bandaro Rajo dan Pak Wakil Bupati Rizki Kurniawan Nakasri ( RKN ) dalam bekerja , sembari berucap : ‘ Selamat Bekerja Pak Bupati dan Pak Wakil Bupati , bawalah 50 Kota menjadi Daerah Madani ‘ !!!

Tim