Pada APDESI, Ansar Ahmad Minta Fokus Majukan Desa

Batam, cMczone.com – Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad, melakukan audensi dengan Pengurus Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (DPD APDESI) Provinsi Kepri, di Ruang Kerja Gubernur Kepri, Lantai 7, Gedung Graha Kepri, Kota Batam, Selasa (22/3/2022).

Turut mendampingi Gubernur Kepri pada kesempatan ini, Kepala Badan Kesbangpol Linmas Kepri Lamidi, Kepala Dinas PMD Dukcapil Kepri Misni, Kepala Dinas Kominfo Kepri Hasan, serta Staf Khusus Gubernur Kepri Sarafuddin Aluan.

Sementara, perwakilan Pengurus APDESI datang dari 5 Kabupaten di Provinsi Kepri, yaitu Kabupaten Karimun, Kabupaten Bintan, Kabupaten Lingga, Kabupaten Natuna, dan Kabupaten Kepulauan Anambas, yang berjumlah 12 orang perwakilan.

Dalam pengarahannya, Ansar berharap, para Kepala Desa yang tergabung dalam APDESI Provinsi Kepri, untuk tidak terlibat dalam urusan politik praktis dan lebih fokus menjalankan amanahnya untuk menjadi Kepala Desa yang memajukan desa yang mereka pimpin.

Baca Juga :   Kodim 0321/Rohil Laksanakan rehab Sarana Pendidikan Yayasan perguruan Al Husin Madrasah ibtidaiyah.

“Jalankan organisasi ini sebagaimana mestinya, organisasi ini harus bermanfaat untuk desa. Kepala Desa adalah simbol desa dan milik semua orang, di pundak bapak-bapak ini adalah ujung tombak membangun desa sesuai dengan nawacita Bapak Jokowi, yaitu membangun dari pinggiran,” ujar Ansar.

Ansar menegaskan, bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri selalu siap memberikan dukungan, agar organisasi ini dapat berjalan sebagai ujung tombak pembangunan di desa.

Namun, perlu dipahami, bahwa Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kepri saat ini jumlahnya sangat terbatas, sehingga nanti dicari pola terbaik dalam penganggaran bantuannya.

“Untuk perubahan anggaran saat ini tidak mudah, kita harus membuka dulu Sistem Informasi Pemerintahan Daerah (SIPD) yang kuncinya ada di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Beberapa saat lalu, telah kita minta dibuka untuk penambahan anggaran di Posyandu, tapi hingga saat ini belum dibuka. Nanti, kalau dibuka kita usahakan bisa dimasukan anggaran desa, bisa juga nanti di APBD-Perubahan atau nanti kita cari pola bantuannya, agar operasional organisasi bisa dapat berjalan,” ungkap Ansar.

Baca Juga :   Tim 03 Srikandi Squad-01 Polres Merangin Dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (ppkm) Untuk Pencegahan Penyebaran Covid-19

Ke depannya, Ansar berharap, koordinasi dan kerjasama antara Pemprov Kepri dengan APDESI selau terjalin. Bahkan setiap tahunnya, menurut Ansar, Pemprov Kepri selalu melaksanakan rapat koordinasi (rakor) desa yang dalam pelaksanaannya banyak menyampaikan perkembangan-perkembangan terkait desa yang disampaikan, baik peraturan dan isu-isu terbaru terkait perubahan ekonomi serta cara penanggulangan Covid-19.

“Untuk ke depan, kalau ada kegiatan yang kaitannya dengan kewenangan lintas Kabupaten)Kota, agar dikomunikasikan juga dengan Provinsi, agar bisa kami bantu fasilitasi. Kerjasama ini harus dijaga, agar ke depan desa lebih berdaya,” tutup Ansar.

Sementara itu, Ketua APDESI Provinsi Kepri terpilih dari hasil Musyawarah Daerah (Musda) APDESI periode 2022-2027 M Nazar Iman, menyampaikan terima kasih kepada Gubernur Kepri yang telah menerima dirinya beserta para anggota asosiasi.

Baca Juga :   Penghulu Tanjung Leban Cokro Handoko meninjau pengerjaan Sumur Bor kawasan hutan gambut ( KHG )

“Audensi ini dalam rangka silaturahmi dan melaporkan hasil musda APDESI kemarin, sekaligus meminta dukungan dari Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau untuk memfasilitasi pelantikan struktur kepengurusan yang baru,” ujar Nazar.

Editor: Budi Adriansyah