Adi Prihantara Sampaikan Jawaban Pemerintah Atas Pandangan Umum Fraksi Terhadap LPP APBD Kepri 2021

cMczone.com – Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Adi Prihantara, menghadiri Rapat Paripurna DPRD Provinsi Kepri dengan agenda Jawaban Pemerintah Atas Pandangan Umum Fraksi-fraksi terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) atas Laporan Pelaksanaan Pertanggungjawaban (LPP) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Kepri sekaligus penetapan pembahasan oleh Badan Anggaran DPRD Provinsi Kepri, di Ruang Sidang Utama DPRD Balairung Raja Khalid, Dompak, Kota Tanjungpinang, Rabu (6/7/2022).

Rapat Paripurna kali ini dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Provinsi Kepri Jumaga Nadeak, yang didampingi oleh Wakil Ketua IIl Tengku Afrizal Dahlan, serta dihadiri para Anggota DPRD Kepri, para Staf Ahli, para Asisten, dan para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Kepri.

Pada kesempatan tersebut, Adi menyampaikan permohonan maaf dari Gubernur Provinsi Kepri karena tidak bisa menghadiri rapat paripurna kali ini sebab sedang melaksanakan kunjungan ke Kementerian Dalam Negeri, Jakarta.

Dalam rapat paripurna ini fraksi-fraksi DPRD Provinsi Kepri menerima jawaban dari pemerintah terhadap Ranperda Laporan Pelaksanaan Pertanggungjawaban (LPP) APBD Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun 2021.

Jawaban pemerintah diterima dengan baik oleh fraksi-fraksi umum sekaligus penetapan pembahasan anggaran DPRD Kepri.

“Agar terselenggaranya pengelolaan anggaran daerah yang dilakukan secara efektif, transparan, efisien, ekonomis, tertib dan bertanggung jawab dengan memperhatikan rasa keadilan kepatutan,” kata Adi.

Adi melanjutkan pengelolaan keuangan daerah memperhatikan esensi dan menerapkan norma-norma yang terkandung pada peraturan perundang-undangan yang berlaku untuk mensejahterakan masyarakat.

Baca Juga :   Uban : Kepala/Wakil Daerah Tidak Ngantor Belum Tentu Tidak Bekerja

Adapun Rp 3,8 triliun lebih pendapatan daerah Tahun 2021 mengalami peningkatan 84,1 persen.  Sementara angka kemiskinan berada di 0,38 persen yang mengalami penurunan. Saat ini Pemerintah Provinsi Kepri mengutamakan pembangunan dan mensejahterakan masyarakat.

“Kita bersama-sama untuk membangun Kepri yang lebih maju, makmur dan sejahtera,” pungkas Adi.

Editor: Budi Adriansyah