Berita  

Spontan…!! H.Saipudin, Ketua DPC Partai Demokrat Tanjabtim Turun Gunung Sebagai Wujud Nyata Ikut Melestarikan Tradisi Tahunan

Muara Sabak, cMczone.com – Lomba Pacu Perahu Tradisional sudah menjadi tradisi turun temurun bagi masyarakat Kelurahan Teluk Dawan, salah satu dari Tujuh Kelurahan yang terletak di Kecamatan Muara Sabak Barat, Kabupaten Tanjab Timur kala merayakan hari Raya Idul Fitri. Selain sebagai sarana hiburan, lomba pacu perahu ini juga erat kaitannya sebagai ajang silaturrahmi bagi masyarakat dari berbagai penjuru Desa atau Kelurahan di sekitarnya.

Antusias masyarakat yang tumpah ruah baik hanya sekedar menyaksikan lomba pacu perahu maupun ikut serta berpartisipasi dalam kegiatan tersebut dengan mengirimkan delegasi atau tim sebagai peserta lomba, Senin (24/04/2023).

Namun yang tampak unik terjadi pada Lomba Pacu perahu pada perayaan idul fitri 1444 H tahun ini, H. Saipudin yang akrab disapa “Haji Sai” ikut ambil bagian dan tampak hadir disela sela kesibukannya pada kegiatan tersebut. Meski bukan sebagai peserta lomba namun pada kegiatan itu beliau ikut andil dengan mengutus delegasi atau tim Pacu Perahu yang dilengkapi dengan kostum serta bendera Partai Demokrat, yaitu partai yang dinahkodainya di Bumi Sepucuk Nipah Serumpun Nibung ini.

Baca Juga :   Rutin Digelar Tiap Tahun, DPC Demokrat Tanjabtim Berbagi Paket Lebaran ke Warga

Sebelumnya kegiatan ini sempat dihadiri oleh Camat Muara Sabak Barat, Irwanudin S.Ag, di damping Ketua Karang Taruna “Rengas Kuning”, Sudirman, Kapolsek Muara Sabak Barat, Ipda Sapriwal, lurah Kelurahan Teluk Dawan,Wahyu Setiawan SE, Lurah Parit Culum I, Heri Fitriansyah SH, serta seluruh RT dan RW di lingkup Kelurahan Teluk Dawan yang sekaligus membuka acara tersebut. Ditambah dengan kehadiran H. Saipudin pada hari kedua lomba, tak ayal kehadiran beliau menambah antusias masyarakat menyaksikan lomba pacu perahu tradisional tersebut.

Saat diwawancarai awak media, Haji Sai menuturkan bahwa kehadiran dan partisipasinya tidak hanya terbatas pada dukungan materi saja, namun dengan turun langsung merupakan wujud dukungan dan support atas tradisi yang sudah diwariskan nenek moyang terdahulu agar terus dilestarikan oleh generasi penerus karena kegiatan tersebut dinilai positif dan wajib untuk selalu dilestarikan kepada generasi-generasi berikutnya.

Baca Juga :   Diduga Kuat Akibat Puluhan Truk Membawa Muatan Batu Bara di Kapur IX, Jalan Nagari Koto Lamo Rusak Parah dan Hancur

Ditanya harapannya ke depan, Haji Sai yang didampingi beberapa Calon Legislaif (Caleg) Dapil 1 dari Partai Demokrat, beliau memaparkan akan maksimal mempromosikan tradisi ini ke tingkat pusat, bahwa di Kelurahan Teluk Dawan ini tiap tahun rutin dilakukan Lomba Pacu Perahu pada tiap momen idul fitri diluar momen tahunan lainnya. Bahkan tak ragu beliau berjanji, apabila salah satu dari calon legislatif dari dapil I ada yang terpilih beliau akan mendorong mereka untuk menghadirkan perahu yang jauh lebih baik sebagai wujud nyata dukungan partainya dalam melestarikan tradisi turun temurun di wilayah ini.

“Ya, kenapa kita belum bisa mengundang tim dari luar karena fasilitas kita yang masih terbatas dan tradsisional. Kedepannya kita akan coba upayakan perahu khusus berciri khas, seperti Perahu Naga, minimal dua buah, sehingga kegiatan ini benar-benar menjadi even andalan Tanjung Jabung Timur, khususnya Kelurahan Teluk Dawan!” Timpalnya.

Baca Juga :   Mengenal Kembali Olahraga Tarung Derajat Payakumbuh, BOX...!

Disamping itu, Haji Saipudin yang sebelumnya merupakan mantan Kepala Dinas Perikanan Provinsi Jambi ini juga berharap Karang Taruna sebagai generasi penerus dan ujung tombak perubahan untuk terus mempersiapkan diri baik sumber daya manusia maupun pengalaman-pengalamannya untuk terus tampil ke depan dan kearah yang lebih baik.

Sebagai penutup beliau juga mengharapkan pemerintah daerah ke depan lebih memberi perhatian lagi terhadap kondisi Abrasi yang terjadi di pinggiran sungai untuk dapat diatasi, karena sungai inilah yang pantas untuk menjadi sarana lomba karena salah satu indikatornya yaitu wilayah yang sangat dekat dengan ibu kota kabupaten. (Red/DR)