Tragis, Gadis ini diperkosa sebanyak 43.200 kali dalam 4 tahun

Meksiko,(cMczone.com) – Sungguh tragis kisah yang dialami gadis bernama Karla Jacinto sejak menjadi korban perdagangan manusia selama 4 tahun. Jacinto mengakui bahwa setidaknya dia telah 43.200 kali diperkosa selama masuk ke industri gelap yang sama sekali tak pernah dibayangkan sebelumnya.

Setiap hari, setidaknya Jacinto dipaksa melayani 30 pria. Dia memulainya jam 10 pagi dan menyelesaikannya di tengah malam. Selain itu, Jacinto juga akan ditertawakan oleh pria karena menangis.

Pertemuan Karla Jacinto dengan laki-laki yang menjerumuskannya dimulai ketika berusia 12 tahun. Seorang pria menghampirinya dan berkata sedang menunggu beberapa teman di dekat sebuah stasiun kereta bawah tanah di Meksiko.

Baca Juga :   Indonesia pakai segala forum untuk perjuangkan Palestina

Awalnya, Jacinto merasa canggung untuk berkomunikasi kepada pria asing itu namun kecanggungan itu lenyap ketika pria itu mengatakan bahwa ia juga disiksa saat masih kecil, gentlemen dan sangat mesra. Pria itu juga mengaku bahwa ia adalah seorang salesman mobil bekas. Merasa yakin, Jacinto memberikan nomor handphone kepada pria itu.

Satu Minggu kemudian, pria tersebut mengajaknya melakukan perjalanan ke Puebla terdekat sembari menunjukkan sebuah mobil bernama Firebird Trans Am yang membuatnya sangat terkesan. Tak cukup lama berpikir, mobil yang menarik hati Jacinto tersebut langsung membawa dua orang ini pergi.

Jacinto tinggal bersama pria itu selama 3 bulan. Awalnya, Jacinto mengakui bahwa ia diperlakukan dengan amat baik oleh sang pria.

Baca Juga :   Donald Trump mutung dan sewot larangan imigran muslimnya dibatalkan hakim

“Saya tinggal bersamanya selama tiga bulan dimana dia memperlakukan saya dengan baik. Dia mencintai saya, dia membelikan saya pakaian, memberi saya perhatian, membelikan saya sepatu, bunga, coklat, semuanya indah,” Kata Karla Jacinto.

Seiring berjalannya waktu, akhirnya Jacinto mengetahui perihal bisnis yang dilakukan di apartemen sang pria bersama rekannya, yaitu sebagai mucikari. Beberapa hari setelah Jacinto mengetahui hal itu, ia dipaksa bekerja sebagai pelacur dan penderitaan seperti di neraka pun dimulai.

Selama cobaan beratnya, Jacinto diserang oleh pedagangnya dengan cara dipukul, dirantai seluruh tubuh, ditinju, ditendang, ditarik rambut hingga diludahi.

Beruntungnya, Jacinto berhasil diselamatkan pada 2006 dalam operasi anti-perdagangan manusia di Meksiko City. Sekarang ia telah menjadi seorang advokat melawan perdagangan manusia.(Brilio.net)