Mendadak…Kejari Rohil Lakukan Tes Urine Dijajarannya

cMczone.com

Bagansiapiapi,(cMczone.com) – Kejaksaan Negeri (Kejari) Rokan Hilir (Rohil) melakukan tes urine dadakan kepada seluruh jajaran staf dan pegawai serta tenaga honorernya setelah usai melaksanakan briefing pagi diaula kantor Kejari di kawasan perkantoran batu enam Bagansiapiapi, Rohil, Selasa (8/5/2018).

Kepala Kejari Rohil, Gaos Wicaksono, SH dalam konfrensi persnya mengatakan bahwa pihaknya menginginkan jaksa lebih objektif lagi dalam melaksanakan tugas, yang dimulai dari diri sendiri baru ke orang lain.

Giat tes urine dilakukan secara mendadak untuk dapat lebih maksimal dan perlu diketahui bahwa giat ini merupakan perdana dilakukan pihak Kejari Rohil serta yang perdana untuk jajaran Kejari se- Riau di Tahun 2018.

Baca Juga :   Maraknya Perilaku Mesum di D'Top dan X2, Alumni Lemhannas: Propam Perlu Periksa Oknum Polres Sidoarjo

“Hari ini kita sengaja mengumpulkan seluruh jajaran untuk briefing padahal kita akan melakukan tes urine dadakan,” kata Gaos Wicaksono didampingi Kasi Intel Farkhan Junaedi, Kasi Pidsus Mohtar Arifin, Kasi Datun Andreas Tarigan serta Kasubag BIN Haryanto.

cMczone.com

Gaos menjelaskan, dilakukannya tes urine dadakan tersebut bertujuan agar hasil yang dicapai objektif. “karena kalau bocor enggak akan ada artinya, pengambilan urinnya juga ada pengawasan dari tim,” jelasnya.

Dari 54 orang yang ada dijajaran Kejari Rohil yang terdiri dari Kajari, Kasi, Jaksa, Pegawai serta honor, 49 orang hari ini langsung dilakukan tes urine oleh Dokter dan tenaga medis yang sengaja didatangkan Kajari dari RSUD DR Pratomo Bagansiapiapi.

Baca Juga :   Sidang Vonis Dimas Kanjeng Akan DIjalani Hari Ini

“Kita menggandeng Dokter dari RSUD Pratomo Bagansiapiapi serta dua orang tenaga medis laboratorium. 49 orang dilakukan tes sementara 5 orang lagi sedang tugas diluar serta ada yang berhalangan,” katanya.

Gaos juga menambahkan, dalam melakukan penegakan hukum, harus dilakukan pembersihan terhadap diri sendiri terlebih dahulu. Hal itu bertujuan agar dalam penegakan hukum dapat berjalan optimal, profesional serta sesuai dengan SOP.

Setelah dilakukan tes urine, Kajari mengaku senang dan bangga sebab dari seluruh jajaran yang dites urinnya, semua dinyatakan negatif oleh tim medis.

“Ini merupakan satu kebanggan bagi saya, saya merasa sangat senang, ini merupakan prestasi yang luar biasa,” pungkasnya.

Sementara itu, Tim Dokter dari RSUD Pratomo Susmi Soleh, SKM mengaku kagum dengan apa yang dilaksanakan oleh Kejari Rohil. Karena katanya, di tahun 2018 Kejari merupakan Instansi yang pertama melakukan tes urine dijajarannya. (Irwan)