Ini Keterangan Kapolsek Payung Sekaki, AKP Rachmad C Yusuf Terkait Korban Jambret.

Pekanbaru, (cMczone.com) – Baru – baru ini dunia maya sempat dihebohkan dengan beredarnya foto seorang cewek cantik menjadi korban jambret. Foto yang terlihat kondisi korban jambret mengalami luka serius, dan dikabarkan di rawat di RSUD Arifin Ahmad.

Dari beberapa Informasi diketahui Korban bernama Dewi Arini, cewek 27 tahun berparas cantik itu, bekerja sebagai Karyawati PT Tirta Sumber Mekar Sari itu, menjadi korban jambret, pada Rabu (21/11/2018) lalu sekitar Pukul 19.30 WIB.

Sebelumnya, diketahui korban hendak pulang usai bekerja di PT. Tirta Sumber Mekar Sari, Jalan Jalan Air Hitam Kecamatan Tampan.

Menuruk Kapolsek Payung Sekaki, AKP Rachmad C Yusuf menjelaskan, korban dijambret oleh orang tak dikenal di kawasan Jalan Nangka Ujung, tepatnya depan rumah makan Tesalonika. Korban menjadi sasaran pelaku, saat berkendara dengan sepeda motor seorang diri.

Baca Juga :   Ultah DPC ONUR kecamatan Payung Sekaki Ke 4 ,, Wilman Nazara Sebut Banyak Mimpi Yang Belum Terwujud .

Karena situasi arus lalu lintas sepi, membuat pelaku yang datang dari belakang dan langsung menarik tas korban.

Tarikan pelaku yang spontan dan begitu kerasnya, mengakibatkan korban jatuh terpental ke jalan aspal.

Lebih lanjut AKP Rachmad C Yusuf membeberkan bahwa kondisi korban saat ini mengalami patah tulang bahu sebelah kanan. Kemudian bagian kepala belakang sebelah kanan mengalami luka robek dan memar diwajah sebelah kanan,”beber Rachmad.

Untuk pengusutan lebih lanjut tim Unit Reskrim Polsek Payung Sekaki sedang mengumpulkan keterangan sejumlah saksi di lapangan. Untuk melakukan penyelidikan, siapa pelakunya.

”Karena korban belum sadarkan diri. Kita belum tahu jumlah pelakunya berapa, apa saja barang korban yang hilang,” paparnya.

Baca Juga :   Kabag Sumda Polres Muaro Jambi Akp Erwandi Pimpin Apel kesiapan Distribusi logistik Pilkades Serentak

Sambung Kapolsek, pihaknya baru mengamankan barang bukti berupa 1 unit sepeda motor merk Honda Beat milik korban,”ujarnya.

Kemudian terkait peristiwa ini Kapolsek menghimbau, agar ini menjadi pelajaran bagi masyarakat. Khususnya, kaum hawa yang sering menjadi korbannya.

”Jika hendak bepergian, baiknya ditemani. Kemudian, jangan memperlihatkan barang-barang berharga,” tutupnya.***(Red).