5 Golongan Orang Puasa Tapi Tetap Masuk Neraka

CMCZONE – Puasa di bulan Ramadhan adalah ibadah yang wajib dilakukan setiap umat Muslim yang taat. Bukan sekedar menahan rasa lapar dan haus, sejatinya kita berpuasa ditungtut untuk bisa menahan atau mengendalikan hawa nafsu.

Kelak nanti di akhirat bakalan banyak golongan orang yang rajin berpuasa tapi pada akhirnya tetap saja masuk neraka. Sebab golongan orang tersebut melakukan puasa hanya menahan rasa lapar dan hausnnya saja, tapi tetap suka mengikuti hawa nafsunya.

Dilansinsir wowmenariknaya.com, Berikut beberapa golongan orang yang rajin puasa tetapi tetap akan dijebloskan ke dalam neraka karena mereka lalai menjalankan ibadah puasa yang sesungguhnya.

Baca Juga :   LSM PABRI Datangi Gedung Adyaksa Jambi, Terkait Dugaan Korupsi di Dinas BKKBN Sarolangun

1. Puasanya orang yang tidak sholat

Sholat merupakan tiang agama, semua amal ibadah tanpa didasari sholat maka nilainya nol. Begitupun dengan puasa, meski puasanya rajin dan selalu tamat tapi tidak pernah melaksanakan sholat, itu sama sekali tidak ada artinya. Puasanya hanya menahan lapar dan dahaga saja.

2. Puasanya orang yang suka berbohong

Orang yang puasa tapi masih suka berbohong dan bahkan menganggap kebohongannya itu sepele, maka puasanya tidak sah. “Barangsiapa yang tidak meninggalkan perkataan dusta malah mengamalkannya, maka Allah tidak butuh dari rasa lapar dan haus yang dia tahan.” (HR. Bukhari).

3. Puasanya orang yang suka maksiat

Tidak sedikit orang yang puasa tapi maksiatnya masih jalan terus. Seperti melakukan sesuatu yang diharamkan oleh agama. Oleh sebab itu, puasanya orang-orang yang masih menjalankan maksiat tidak akan pernah diterima.

Baca Juga :   KOMISI B DPRD KUNJUNGI MPP, Edward DF Mengapresiasi DPMPTSP

4. Puasanya tidak sesuai tuntunan Nabi

Orang yang berpuasa tapi tidak sesuai tuntunan Nabi, maka puasanya tidak sah. “Barang siapa yang beramal bukan di atas petunjuk kami, maka amalan tersebut ditolak.” (HR. Muslim).

5. Puasanya tidak ikhlas

Semua amal ibadah harus didasari niat atas nama Allah dan hati dipenuhi keikhlasan ketika menjalankannya. Namun, jika hati tidak ikhlas saat menjalankan puasa dan tidak didasari niat atas nama Allah, maka puasanya orang tersebut sia-sia. Meskipun kamu baru belajar memaksakan diri untuk puasa, tapi setidaknya kamu harus betul-betul niat karena Allah. Yakinlah bahwa Allah akan memberikanmu kekuatan.

Janganlah jadi orang yang rajin puasa tapi rajin maksiat juga!