Tanjungpinang (Kepri), cMczone.com – Di tengah upaya pemerintah dalam memerangi Covid-19, ikut tampil beberapa orang penyintas (orang yang pernah terpapar virus corona) yang berhasil bertahan dan selamat dari virus yang mematikan ini.
Mereka terus membantu pemerintah untuk mengedukasi masyarakat dan berkampanye tentang pentingnya pola hidup sehat guna menekan penyebaran Covid-19 di tengah masyarakat.
Sarafuddin Aluan, salah seorang penyintas yang selamat dari ganasnya virus Covid-19 mengisahkan tentang beratnya penderitaan orang yang terkena Covid-19.
“Untuk nafas saja susah. Bagian dada sakit sekali dan susah untuk bisa makan serta minum. Pokoknya, terpapar Covid-19 itu berat, kawan,” kata Aluan ketika menceritakan pengalamannya selama dirawat 14 hari di Rumah Sakit Awal Bros Batam, Senin (24/5/2021).
Selama dirawat, kata Aluan, tidak boleh seorang pun anggota keluarga menemani. Kalau pun diperbolehkan menjenguk, hanya dari jauh dan hanya bisa melihat melalui kaca pintu atau jendela kamar perawatan.
“Jadi, tidak hanya penderitaan fisik, tetapi juga psikologis. Bayangkan kita diisolasi yang orang lain tidak boleh berhubungan dan dekat dengan kita. Dalam kondisi sendiri di kamar dengan rasa sakit di seluruh badan, saya hanya bisa pasrah. Waktu itu saya betul-betul syok dan tertekan,” kata Aluan.
Karena itu, Aluan berusaha sekuat tenaga untuk bangkit dan melawan penyakit yang menyerang dirinya. Berbagai obat-obatan yang disarankan oleh dokter dan teman-temannya dia konsumsi setiap hari.
“Paling tidak sehari 11 jenis pil dan kapsul saya minum. Saya terus berdoa dan menguatkan diri agar terbebas dari corona. Kondisi saya betul-betul berat waktu itu,” ujar Aluan dengan mimik wajah serius.
Untuk itu Aluan berharap, masyarakat diminta untup tetap mematuhi anjuran pemerintah tentang penerapan protokol kesehatan. Aluan juga sebisa mungkin untuk terus memberikan penyadaran kepada semua orang tentang bahayanya Covid-19. Baik kepada keluarga, teman dekat dan orang-orang yang ditemuinya dengan tanpa lelah untuk menggunakan masker, mencuci tangan dengan hand sanitizer serta menjaga jarak dalam pergaulan.
Tidak kalah penting, Aluan juga mengajak masyarakat untuk vaksinasi agar bisa menciptakan kekebalan tubuh supaya bisa terhindar dari Covid-19.
“Mencegah itu jauh lebih baik sebelum kita terbaring menderita sendiri di ruang isolasi. Mari terapkan protokol kesehatan. Mari kita sukseskan vaksinasi Covid-19, agar tercipta kekebalan komunal. Kalau ingin Kepri sehat, mari kita jalankan pola hidup sehat,” pungkas Aluan yang juga Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP Kepulauan Riau (Kepri) ini.
Editor : Budi Adriansyah
