DIDUGA TRAVEL GELAP! SUPIR TURUNKAN PENUMPANG DITENGAH JALAN.

Keterangan Foto : Adik Kandung Dari Penumpang Yang Diturunkan Ditengah Jalan Munardi Yang Juga Wartawan Media Tipikor.

Riau, (cmczone.com) – Angkutan umum merupakan salah satu alat transportasi yang banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia, untuk melakukan aktivitas sehari hari.

Namun bagaimana jadinya jika angkutan umum yang mestinya dapat membantu masyarakat dalam hal trasportasi justru menimbulkan masalah.

Seperti yang terjadi baru – baru ini menimpa seorang warga Pasaman Ismet yang hendak menuju ke Kota Perawang, namun naas belum sampai tujuan sang supir travel justru menurunkan penumpang tersebut di Rumbai Pekanbaru, padahal kondisi saat itu waktu menunjukkan Pukul 04.00 WIB dini hari, sang supir tanpa menghiraukan keamanan penumpang dengan seenaknya meninggalkan begitu saja.

Baca Juga :   Pangkogabwilhan I Kunjungi Plt Gubernur dan DPRD Kepri

Kekecewaan itu diungkapkan Ismet keawak media cmczone.com pada Minggu (22/4/2018), Ismet mengaku kecewa dengan tindakan supir yang seenaknya menurunkan saya di tengah jalan, padahal lokasi tempat tujuan masih jauh dan saya juga tidak tau lokasi tempat saya diturunkan,”ungkapnya.

Lebih lanjut dikatakan Ismet bahwa saat itu saya tidak sendirian, saya bersama keluarga Istri dan anak. Namun dengan kejadian ini keluarga saya jadi ketakutan karena kondisi saat itu masih shubuh. Akhirnya pada pagi kita baru mendapatkan Bus untuk melanjutkan ke tempat tujuan,”cetus Ismet.

Humas Dewan Pimpinan Cabang Organisasi Angkutan Darat (DPC ORGANDA) Pekanbaru Sidon Martagon saat dihubungi awak media cmczone.com melalui seluler mengatakan, saya berterimakasih kepada masyarakat yang melaporkan adanya travel “gelap” yang menurunkan penumpang ditengah jalan. Tindakan menurunkan penumpang di jalan itu merupakan bentuk ketidakprofesionalan pengelola Travel tersebut, dan ini sudah jelas merugikan konsumen dalam hal ini penumpang,”katanya.

Baca Juga :   Diduga Tidak Transparan, Perkerasan Jalan Desa Jati Mulyo Jadi Sorotan

Kemudian kami dari pihak Organda Pekanbaru sangat menyayang kejadian ini, dan selama ini memang kami mencari travel – travel ilegal yang beroperasi di Pekanbaru, untuk kita tindak,”ujarnya.

Sementara itu Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Pasaman Asril Amir dihubungi melalui selulernya mengatakan,” Kita dari Dinas Perhubungan Kabupaten Pasaman akan segera melakukan pengecekan keberadaan travel – travel di Pasaman , dan ini menyangkut legalitas setiap travel tersebut, selama ini travel ilegal inilah yang sering menurunkan penumpang ditengah jalan.

” akan kita tindak sesuai dengan aturan yang ada,” terang Kadis Perhubungan.

Ditempat terpisah terkait hal tersebut Sekretaris DPD LSM FAPPAR – RI Kabuapten Kampar Asril, sangat menyayang tindakan supir travel yang menurunkan penumpang sembarangan sebelum sampai tempat tujuan.

Baca Juga :   Keterlibatan Jaksa Dalam Pusaran Kasus Djoko Tjandra
Teks Foto : Sekretaris LSM FAPPAR -RI Kabuapten Kampar.

” ini harus ditindak oleh pemerintah terutama instansi terkait dalam hal ini Dinas Perhubungan, karena kelakuan supir yang tidak punya etika ini justru membahyakan penumpang,” pinta Asril.

Kedepannya kita tidak ingin hal – hal seperti ini terulang lagi, jangan biarkan angkutan umum “gelap” berkeliaran karena ini dapat merugikan penumpang , pemerintah dan lain – lain,”tutup Asril.