Ansar Ahmad : Harga Barang dan Kebutuhan Pokok Harus Dikontrol

Batam, Kepri (cMczone.com) – Calon Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) nomor urut tiga (3), H. Ansar Ahmad, SE, MM, mengatakan, bahwa harga barang-barang di Kawasan Free Trade Zone (FTZ) seperti di Batam, Bintan dan Karimun harus dikontrol secara ketat. Jangan sampai pengusaha mengambil keuntungan dua kali karena fasilitas FTZ yang diberikan.

Pernyataan Ansar Ahmad tersebut disampaikan ketika menggelar kampanye di Perum PJB II, Kecamatan Sagulung, Kota Batam, Provinsi Kepri, Minggu (29/11/2020).

“FTZ harus memberikan keuntungan sebesar-besarnya kepada masyarakat. Jangan sampai fasilitas ini malah dimanfaatkan pengusaha untuk mencari keuntungan dua kali,” kata Ansar Ahmad.

Baca Juga :   Keberadaan TP4D Dalam Pengawasan Kegiatan Proyek Pemerintah , Jika Ada Penyimpangan Bukan Berarti Terlepas dari Penegakan Hukum

Menurut Ansar Ahmad, dalam situasi pandemi Covid-19 seperti saat ini pemerintah harus menjamin masyarakat bisa mendapatkan harga barang dan kebutuhan pokok yang terjangkau.

“Jangan biarkan masyarakat tertimpa masalah dua kali. Sudah kehilangan pekerjaan masih juga dihadapkan pada harga kebutuhan pokok yang melambung,” kata mantan Bupati Bintan dua periode ini.

Karena itu, kalau dirinya terpilih sebagai Gubernur Kepri, Ansar Ahmad akan melakukan kontrol secara ketat harga barang dan harga kebutuhan pokok. Ansar Ahmad akan membentuk tim khusus yang akan bekerja memantau distribusi dan harga barang mulai dari hulu sampai ke hilir.

“Pengawasan ketat akan membantu masyarakat mudah mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga murah,” tutup Ansar Ahmad.

Baca Juga :   Saturdate With Padi Reborn

Editor : Budi Adriansyah | Sumber : Bidang Penggalangan Opini DPD Golkar Provinsi Kepri