Ansar Ahmad Sambut Kedatangan Menteri Bappenas di Bandara RHF

Tanjungpinang, Kepri (cMczone.com) – Kedatangan Menteri Bappenas Soeharso Monoarfa ke Kepulauan Riau (Kepri), disambut langsung oleh Gubernur Provinsi Kepri Ansar Ahmad, di Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang, Jumat (23/4/2021). 

Soeharso dan rombongan dari Kementerian Bappenas datang dengan pesawat pribadi dan mendarat di Bandara RHF Tanjungpinang pada pukul 11.50 WIB.

Begitu sampai di ruang VIP Bandara, Soeharso yang juga Ketua Umum PPP ini bersama Gubernur Kepri langsung menuju Masjid Al-Uswah Batu 10, untuk menunaikan sholat jumat secara berjamaah.

Setelah sholat, Menteri Bappenas bersama Gubernur Kepri menuju lokasi tapak Jembatan Batam-Bintan di Pulau Buau, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri.

Baca Juga :   Curi Ikan Lagi, KIA Vietnam Diamankan KRI Bung Tomo-357

“Kedatangan Pak Menteri Bappenas ke Kepulauan Riau memang ingin melihat kesiapan kita tentang rencana realisasi pembangunan Jembatan Batam-Bintan,” ungkap Ansar.

Menurut Ansar, pembangunan Jembatan Batam-Bintan diperkirakan menelan anggaran sebesar Rp 13,12 triliun yang sebagian besar bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN). Secara fisik, Jembatan Batam-Bintan mempunyai lebar 33 meter dan panjang 14,749 kilometer.

“Keberadaan Jembatan Batam-Bintan ini sangat penting, tidak hanya menjadi salah satu ikon nasional, tetapi juga diharapkan akan memacu pertumbuhan ekonomi di Pulau Batam dan Pulau Bintan serta Kepulauan Riau secara keseluruhan,” ujar Ansar.

Setelah meninjau landing point Jembatan Batam-Bintan di Pulau Buau, melalui Tanjung Permai, Menteri Bappenas juga meninjau Kawasan Industri Bintan Inti Industrial Estate di Lobam dan rencana pembangunan Bandara Busung.

Baca Juga :   Wali nagari Pasia Laweh: Bersama Media Nagari Maju

Ikut hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya, Sekda Kepri Arif Fadillah, Wakil Bupati Bintan Roby Kurniawan, Asisten II Syamsul Bahrum, para Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri dan para Staf Khusus Gubernur Kepri.

Editor : Budi Adriansyah