Hari Dharma Samudera 2021 : Danlantamal IV Pimpin Upacara Tabur Bunga

Tanjungpinang, Kepri (cMczone.com) – Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut IV (Danlantamal IV) Tanjungpinang, Laksamana Pertama TNI Indarto Budiarto, SE, M.Han, memimpin Upacara Peringatan Hari Dharma Samudera Tahun 2021 yang berlangsung di Dermaga Yos Sudarso, Markas Komando (Mako) Lantamal IV, Jalan Yos Sudarso, No. 1, Batu Hitam, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Jumat pagi (15/1/2021). 

Upacara diawali dengan penghormatan kepada arwah para pahlawan yang gugur di Medan Pertempuran Laut Arafuru. Kemudian pembacaan singkat Pertempuran Laut Arafuru, pelarungan bunga ke laut oleh Danlantamal IV, tabur bunga oleh seluruh Pejabat Utama Lantamal IV dan Undangan, lalu diakhiri dengan sesi foto bersama.

Kepala Dinas Penerangan (Kadispen) Lantamal IV Tanjungpinang, Mayor Marinir Saul Jamlaay usai upacara mengatakan, bahwa Upacara Tabur Bunga yang baru saja dilaksanakan adalah dalam rangka memperingati peristiwa pertempuran di Laut Arafuru 59 tahun yang lalu.

“Peringatan Hari Dharma Samudera pada hakikatnya merupakan wujud penghormatan kepada para pahlawan, pejuang dan tokoh TNI Angkatan Laut yang telah mendarmabaktikan seluruh jiwa raganya untuk kejayaan bangsa dan Negara,” ujar Mayor Marinir Saul Jamlaay.

Peristiwa heroik itu terjadi pada tanggal 15 Januari 1962 di Laut Arafuru, dimana terdapat tiga Motor Torpedo Boat (MTB)  yang sedang mengemban misi infiltrasi mendaratkan Pasukan Khusus di Papua.

“Terlibat Pertempuran Laut melawan satuan tempur laut Belanda yang terdiri dari dua kapal perusak HR. MS. Evertsen Dan HR. MS Utrecht, pesawat patroli maritim Neptune serta pesawat tempur Firefly,” ungkap Mayor Marinir Saul Jamlaay.

Baca Juga :   Ibu Tiga Anak Diadili Karena Mencuri Tiga Tandan Buah Sawit

Komodor Yos Sudarso yang berada di KRI Matjan Tutul memerintahkan kapal untuk maju menyongsong kedatangan kapal-kapal Belanda.

Manuver ini untuk mengalihkan perhatian agar serangan musuh tertuju pada KRI Matjan Tutul. Tembakan-tembakan meriam kapal Belanda mengenai anjungan kapal cepat torpedo Angkatan Laut itu.

Dalam situasi yang sangat genting ini, Komodor Yos Sudarso tetap gigih bertempur dengan mengumandangkan seruan “Kobarkan Terus Semangat Pertempuran” melalui radio telefon.

“KRI Matjan Tutul tenggelam dan Komodor Yos Sudarso gugur secara Gentle And Brave dalam pertempuran tersebut sebagai kusuma bangsa,” kata Mayor Marinir Saul Jamlaay, mengisahkan.

Hadir dalam upacara tersebut para Pejabat Utama Lantamal IV, Kadis/Kasatker Lantamal IV, Karumkital dr. Midiato Suratani diwakilkan, Danwing Udara 1 diwakilkan, Kafasharkan Mentinggi diwakilkan, Danlanudal Tanjungpinang diwakilkan serta Pengurus Korcab IV DJA I.

Baca Juga :   Tinjau Vaksinasi, Ansar Ahmad Keliling Batam

Editor : Budi Adriansyah | Sumber : Dispen Lantamal IV