cMczone.com – Ketua TP-PKK Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Dewi Kumalasari berharap, semua berperan aktif dan saling berkoordinasi dalam menunjang pergerakan pembangunan daerah. Hal ini harus dilakukan dalam rangka menyongsong pemulihan ekonomi dan kemakmuran masyarakat di Provinsi Kepri.
“Dengan pelantikan Ketua Tim Penggerak PKK Kota Tanjungpinang yang sama-sama kita saksikan pada hari ini, merupakan awal dan momentum yang tepat bagi kita, untuk merajut kebersamaan dan kekompakan dalam menggerakkan mesin PKK di tengah-tengah masyarakat” kata Dewi, usai melantik Ketua TP-PKK Kota Tanjungpinang di Aula Sultan Sulaiman Badrul Alamsyah, Lantai 3, Kantor Walikota Tanjungpinang, Senggarang, Jum’at (1/10/2021).
Pada kesempatan itu, Dewi melantik Agung Wira Dharma, sebagai Ketua TP-PKK Kota Tanjungpinang Periode Lanjutan Tahun 2021-2023.
Turut menghadiri acara tersebut Walikota Tanjungpinang Rahma, Sekretaris Daerah Kota Tanjungpinang Teguh Ahmad Syafari, para Staf Ahli, para Asisten dan perangkat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Lingkungan Pemerintahan Kota Tanjungpinang dan para Pengurus Tim Penggerak PKK Provinsi Kepri.
Dewi menyampaikan, bahwa PKK bukanlah milik kaum perempuan saja, namun bapak-bapak juga dapat berperan aktif memberikan sumbangsih dalam gerakan pemberdayaan kesejahteraan keluarga.
“Untuk itu Kehadiran Bapak Agung Wira Dharma menjadi keluarga besar Tim Penggerak PKK, diharapkan mampu menjadi penyemangat kepada kita semua,” ujar Dewi.
Dalam kesempatan itu, Dewi kembali menyampaikan arahan dari Ketua Umum Tim Penggerak PKK Pusat Tri Tito Karnavian, bahwa PKK harus hadir di tengah-tengah masyarakat, apalagi di masa pandemi saat ini.
“Kita patut bersyukur, pandemi Covid 19 di Tanjungpinang sudah mulai melandai. Kita pernah mengalami kondisi yang sangat tidak baik, dimana Tanjungpinang harus menerapkan PPKM Level 4. Aktivitas masyarakat baik dari sisi ekonomi, pemerintahan, pendidikan, dan sosial harus dibatasi. Dan Alhamdulillah, berkat kesadaran, kepatuhan dan kedisiplinan mematuhi protokol kesehatan kita dapat melalui masa-masa sulit tersebut,” ucap Dewi.
Untuk itu, Dewi meminta, agar tanggungjawab bersama menjaga, agar Covid-19 tidak menyebar dengan mengambil peran untuk bersama-sama mensukseskan vaksinasi nasional terus dilaksanakan. Vaksinasi bagi Nakes, vaksinasi Lansia, vaksinasi pelajar dan vaksinasi kepada ibu hamil perlu terus didorong, agar target vaksinasi dapat tercapai.
“Jika target ini tercapai, maka herd immunity atau kekebalan kelompok dapat terwujud, sehingga pandemi menjadi endemi. Artinya Virus Corona akan sama perlakuannya dengan virus-virus flu biasa” ujar Dewi.
Kemudian, Dewi berbicara mengenai permasalahan stunting yang menjadi perhatian serius bagi Tim Penggerak PKK Provinsi Kepri dan Tim Penggerak PKK kabupaten dan kota. Begitu juga terkait ketahanan keluarga dan Posyandu.
“Kita menargetkan Kepulauan Riau menuju ZERO Stunting. Oleh karenanya, kita perlu mendorong keluarga di Kepri untuk terus meningkatkan kecukupan gizi anak balitanya, agar terhindar dari Stunting. Upaya mencegah Stunting juga dapat kita dilakukan sejak masa kehamilan” papar Dewi.
Terakhir, Dewi mengajak semua sedaya upaya untuk menghadirkan program-program terbaik di tengah-tengah masyarakat, sehingga keberadaan organisasi PKK benar-benar dirasakan oleh masyarakat di Provinsi Kepri umumnya dan Kota Tanjungpinang khususnya.
“Mari kita bangun kebersamaan serta profesionalisme, sehingga Tim Penggerak PKK menjadi organisasi yang solid, kreatif dan inovatif,” pungkas Dewi.
Editor : Budi Adriansyah
