cMczone.com – Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad, mengawali kunjungan kerjanya ke Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) dengan menyerahkan bantuan kepada RT/RW dan bantuan Operasional Posyandu di Balai Pertemuan Desa Tebang, Kecamatan Palmatak, Sabtu (9/7/2022).
Sebanyak 168 RT dan 63 RW di Kecamatan Palmatak mendapatkan bantuan intensif yang menjadi rutinitas Gubernur Provinsi Kepri dalam kunjungannya ke Kabupaten/Kota lainnya di Kepri.
Pada kesempatan tersebut, Ansar mengatakan bantuan untuk RT dan RW ini merupakan apresiasi dan penghormatan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri atas kerja keras para Ketua RT dan RW yang menjadi ujung tombak pemerintah dalam menangani pandemi Covid-19.
Menurut Ansar, melandainya angka pandemi Covid-19 di Provinsi Kepri tidak terlepas dari peran RT dan RW yang menggerakkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mikro di level masyarakat.
“Saya memahami betul bagaimana kerja keras bapak ibu sekalian menjadi pelayan dan pembina masyarakat selama masa pandemi, inilah salah satu bentuk apresiasi dari kami untuk pengabdian RT dan RW,” ujar Ansar.
Ansar melanjutkan, dana insentif yang diberikan untuk RT dan RW untuk tahun ini yaitu sebesar Rp 1,2 juta per RT dan RW.
Meskipun bantuan yang diberikan tidak terlalu besar, namun dirinya menjanjikan jika ke depannya Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Kepri terus meningkat dan pemulihan ekonomi membaik, maka besaran bantuan insentif yang diberikan akan semakin membesar.
“Karena itulah, Pemerintah Provinsi Kepri maupun Pemkab Kepulauan Anambas sangat membutuhkan kerja sama dan sinergitas dari RT dan RW demi mewujudkan pembangunan Kepri yang semakin pesat,” kata Ansar.
Adapun total bantuan yang diberikan Pemprov Kepri untuk Pemkab Kepulauan Anambas adalah sebesar Rp 905 juta, dengan rincian Rp 501 juta untuk 418 orang RT di seluruh KKA, lalu Rp 213 juta untuk 178 kepala RW di seluruh KKA.
Ansar juga menyerahkan bantuan operasional Posyandu sebesar Rp 190 juta untuk 38 Posyandu yang masing-masing menerima bantuan Rp 5 juta.
Untuk bantuan operasional yang diberikan ke Posyandu di KKA, Ansar menegaskan Posyandu harus mendapatkan perhatian khusus karena peran Posyandu sebagai garda terdepan dalam penanganan stunting dan kesehatan ibu dan anak.
Pada kesempatan yang sama, Bupati KKA Abdul Haris mengucapkan rasa terima kasihnya mewakili RT dan RW di KKA atas perhatian yang diberikan oleh Gubernur Provinsi Kepri.
Haris yakin perhatian dari Pemprov Kepri untuk mereka akan membuat semangat RT dan RW semakin melejit untuk mengabdi pada masyarakat.
“Kami sangat bersyukur, Pemerintah Provinsi Kepri mau memberikan perhatian untuk RT dan RW di Anambas, bantuan dari Bapak Gubernur baiknya kita manfaatkan untuk kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat,” kata Haris.
Usai menyerahkan bantuan di Palmatak, Gubernur Provinsi Kepri beserta rombongan langsung menuju Tarempa untuk menyerahkan bantuan serupa bagi RT dan RW di Gedung BPMS Tarempa.
Sebanyak 198 RT dan 84 RW diberikan bantuan insentif oleh Ansar di Tarempa. Ansar melalui Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepri Andi Agung, juga memberikan bantuan operasional transportasi laut siswa untuk SMA Negeri 1 Siantan Timur.
Selain itu, Ansar juga menyerahkan hadiah untuk Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa) terbaik di KKA.
Adapun BUMDes yang menjadi terbaik adalah BUMDes Mandiri Sejahtera Piasan, BUMDes Tujuh Kunci, dan BUMDes Putik Sejahtera.
Turut serta mendampingi Gubernur Provinsi Kepri dalam kunjungan kerja ke KKA, yaitu Ketua TP-PKK Provinsi Kepri Dewi Kumalasari, Kepala Disdukcapil dan PMD Provinsi Kepri Misni, Kepala Diskominfo Provinsi Kepri Hasan, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepri Andi Agung, dan Kepala Biro Administrasi Pimpinan Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Kepri Dody Sepka.
Editor: Budi Adriansyah
