Setelah Sukses kirim Atlet ke O2SN Tingkat Nasional, Forki Limapuluh Kota TC Atlet Karate Untuk Kejurda Sumbar. H.Nurkhalis Dt.Bijo Dirajo : Selamat Berlatih!

Cmczone.com– Ketua Umum Forki Kabupaten Limapuluh Kota H.Nurkhalis Dt.Bijo Dirajo bersama Sekretaris Umum (Sekum) Forki Egon Febri mengawal Seleksi sejak bulan Juni di Tan Malaka Street Cafe, hari Kamis, 04 Agustus 2022 kembali Meninjau Pemusatan Latihan (TC) untuk memantau dan memberi semangat, dan berjanji akan memberikan kado istimewa kepada atlet yang mendulang prestasi di Kejurda.

“Sekarang sudah memasuki tahap tahap akhir dari TC dan kami melihat para atlet masih semangat untuk terus berlatih, kami yakin dengan persiapan yang cukup panjang (Sejak Juni), atlet atlet kita (Forki) bisa mencapai target sesuai harapan,” ungkap H.Nurkhalis Dt.Bijo dirajo saat meninjau TC Forki di Aula Kodim 0306/ 50 Kota.

Ditempat sama, Sekum Forki Limapuluh Kota, Egon Febri menyatakan : “Tahun ini, kami menargetkan 7 emas, mudah mudahan bisa tercapai, doakan ya..” ungkap Egon kepada awak media plus minta doa Masyarakat Limapuluh Kota untuk Atlet atlet yang akan bertanding.

Perguruan Karate se-kabupaten Limapuluh Kota yang menjadikan Forki sebagai induk organisasi terdiri dari 6 perguruan, diantaranya: Lemkari, Inkai, Inkanas, KKI, Keishinkan dan Tako. Semua perguruan yang tergabung dalam Forki Lima Puluh Kota ini berkomitmen akan tetap bersatu dan saling bahu membahu serta tidak akan mudah untuk dipecah belah oleh kepentingan yang akan merugikan Atlet itu sendiri.

Forki Limapuluh Kota merupakan Organisasi Induk yang cabang “beladiri” yang selalu rutin melakukan kegiatan pelatihan secara kontinyu, sehingga tidak heran beberapa atlet Forki bisa mendulang prestasi di tingkat Provinsi Sumatera Barat.

Baca Juga :   Team Batak Opsnal Satreskrim Polres Merangin Grebek Judi Sabung Ayam di Pamenang

2 Atlet Forki Limapuluh Kota dari Perguruan Lemkari saat ini juga sedang mewakili Provinsi Sumatera Barat untuk Kejuaraan Karate Ajang O2SN tingkat Nasional.2 Atlet tersebut adalah : Rohadatul Mufiidah dan Nayyara Oktafeli Harianto.