Berita  

RPA Provinsi Riau Menggelar Audiensi Dengan LAM Riau

 

cMczone.com – RPA dan LAM Provinsi Riau menggelar audiensi, pertemuan tersebut diterima langsung oleh Anggota MKA LAM Riau H. Aspandiar, S.H serta Ketua Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Anak LAM Riau Bunda Hj. Dinawati, S.Ag., M.M. Berbagai kegiatan dan program-program terhadap pemberdayaan dan perlindungan perempuan dan anak, Kamis (6/10/202).

Selain itu, RPA Riau juga melakukan pendampingan/advokasi bukan hanya secara nonlitigasi tetapi juga secara litigasi dimana Pengurus RPA Riau sendiri juga ada yang berprofesi sebagai advokat.

Berkolaborasi dan bersinergi dalam
Ketua RPA Riau, Utari Nelviandi, SH menyampaikan, kunjungan audiensi ini bertujuan untuk silaturahim serta menyampaikan berbagai isu-isu tentang perempuan dan anak, kekerasan seksual, keterlibatan perempuan dalam Multisektor dan perlunya perhatian terhadap hak-hak anak.

Baca Juga :   Bukik Soriak Land Sedang Membangun 2 Unit Villa dan 13 Glaven

Ketua RPA Riau juga mengatakan, bahwa perempuan dan anak sebagai kelompok yang sangat rentan menjadi korban kekerasan, diskriminasi, perksekusi dan pelanggaran hak lainnya, untuk itu harapannya kedepan RPA Riau dapat menggandeng LAM Riau yang konsennya terhadap perlindungan anak sama halnya dengan RPA Riau.

Selain itu, juga dihadiri oleh Pengurus RPA Riau yakni Kak Desi Kurnia Sari, S.Sos sebagai ketua Bidang Pelatihan RPA Riau dan LPAI Riau.

Diskriminasi terhadap perempuan dan anak serta bagaimana keadilan dan kesetaraan gender dapat terwujud.

Anggota MKA LAM Riau, H.Aspandiar, S.H menyambut hangat kehadiran Pengurus RPA Riau sebagai lembaga yang konsen
terhadap isu-isu perempuan dan anak.

Baca Juga :   Riza Falepi Ajak OPD Turun ke Bantaran Sungai Batang Agam, Untuk Persiapan Ke Tingkat Nasional

Beliau juga mengatakan, kehadiran RPA Riau tentu membawa angin segar, dimana Pengurus RPA Riau yang didominasi anak-anak muda serta semangat dalam mengatasi dan meminimalisir berbagai bentuk Kekerasan dikalangan aktivis.

Ketua Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Anak LAM Riau juga mengatakan, bagaimana begitu banyaknya kasus
kekerasan terhadap Perempuan seperti Kekerasan Seksual, KDRT, dll yang perlu mendapat perhatian khusus serta para korban mendapatkan keadilan hukum serta perlindungan.

Berbagai sektor dimana salah satunya minimal 30% keterlibatan perempuan dalam parpol dan legislatif terpenuhi, bukan hanya itu tapi perempuan yang masuk dalam ranah itu tentu yang layak dan punya konsen terhadap perempuan.

Selain itu, Ketua Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Anak LAM Riau, Bunda Hj. Dinawati, S.Ag., MM menyampaikan, bagaimana lembaga Rumah Perempuan dan Anak ini nantinya dapat bersinergi dan berkolaborasi dengan LAM Riau dengan berbagai program pemberdayaan perempuan dan anak, serta bagaimana pengawalan kita terdapat Perda PUG(Pengarus utamaan Gender).