Pekanbaru – Ketua LBH PEKAT IB Riau, Rusdi Bromi angkat bicara terkait tudingan yang sangat memojokkan Kapolda Riau, IrjenPol. M. Iqbal, S.IK., M.H. atas adanya kabut asap yang terjadi saat ini di Riau.
Dengan bahasa bahasa yang sangat menjustice, seolah olah Kapolda Riau selama bertugas di Riau hanya banyak melakukan pencitraan dan tidak ada hal baik yang dilakukan Kapolda Riau beserta Jajarannya selama ini, Bahkan lebih jauh menuding APH di Republik ini terkesan semuanya bersandiwara.
“Saya menilai pernyataan tersebut sangat mengada ada dan cenderung fitnah, Sejak Januari hingga September Polda Riau yang sudah menangkap sekitar 34 orang dan menyidik 35 perkara kasus kebakaran hutan yang terjadi di wilayah Riau, artinya Polda Riau serius dalam menindak pelaku pembakar hutan dan lahan yang menyebabkan kabut asap. tidak hanya itu selama menjabat Kapolda Riau belau beserta Jajaran kepolian Polda Riau dan juga Jajaran Polres telah bayak menunjukkan kinerja yang sangat baik dalam menekan angka peredaran Narkoba di Provinsi Riau dengan banyaknya Penangkapan pelaku Narkoba, jajaran polda Riau juga berhasil menyelamatkan 226 korban TPPO, Sebanyak 27 perkara Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) berhasil diungkap oleh Polda Riau dan jajaran Polres dengan 15 tersangka sepanjang 2023, bahkan Kapolda Riau Irjen Mohammad Iqbal diberi penghargaan oleh Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) atas penyelamatan 226 korban perdagangan orang tersebut, ada lagi, Dinilai sebagai Polda terbaik penanganan narkoba dan berhasil menyita total sekitar 1,2 ton narkotika jenis sabu selama memimpin Polda Riau dan keberhasilan pendekatan kepada masyarakat, Irjen Pol Mohammad Iqbal diganjar 2 penghargaan ‘Presisi Award’ dari Lembaga Kajian Strategis Kepolisian (Lemkapi) apa itu tidak ada hal baik yang dilakukan pihak Polda Riau dan jajarannya.??, sebagai anak bangsa kita juga prihatin dengan adanya kabut asap, yang diduga kuat penyebabnya berasal dari asap kiriman dari Provinsi tetangga”ujar Romi.
“Yang menuding itu bisa membuktikan ga tudingnnya?. Kalau tidak bisa membuktikan itu namanya hoax. Jangan asal bicara dan mengabaikan hal hal positif yang sudah dilakukan Polda Riau beserta jajarannya dalam penegakkan Hukum di wilayah Riau dan kami akan laporkan penyebar Hoax”.ujar Romi.
Rusdi Bromi atau yang akrab disapa Romi sangat menyayangkan tudingan tersebut dan mengajak para generasi bangsa khusunya yang berada di Provinsi Riau, untuk ikut serta melakukan kontrol terhadap pelaku pembakaran lahan dan jika ada temuan, laporkan kepihak terkait beserta buktinya.
