Siak, cMczone.com — Masyarakat beserta bapekam desa kampung dusun pusaka kecamatan pusako meradang dan protes terkait pekerjaan proyek pembangunan Drainase di RT/08 RW/04 desa kampung dusun pusaka karena di duga pekerjaan tersebut tidak sesuai Gambar dan RAB yang telah di tetapkan.
Ketua Bapekam membenarkan peristiwa tersebut dan warga sudah geram di karenakan ia dan masyarakat merasa tidak pernah di libatkan tentang tata pengelolaan dana ADD dan teknis pekerjaan di lapangan mengenai proyek pembangunan di desa kampung dusun pusaka bahkan dari tahun sebelum nya, dari masa jabatan kepala desa Misrizal S.Sos sampai masa jabatan Masri selaku PJ kepala desa saat ini.
“Bagaimana kami selaku Bapekam akan mengawasi pekerjaan tersebut jika kami tidak di beri dan memiliki gambar dan RAB semua proyek ADD yg ada di desa ini”, ujar Iskandar Ketua Bapekam, bahkan saat musyawarah pembangunan pun kami tidak pernah di libatkan tambah beliau.
Saat wartawan cmczone.com mengkonfirmasi ke ketua TPK, IRWAN mengatakan “jika selama ia menjabat sebagai ketua TPK, tidak pernah di beri Gambar dan RAB atas proyek proyek desa yang ada selama ini oleh mantan kepala desa Misrizal S.Sos hingga saat ini di jabat oleh MASRI selaku PJ di desa tersebut”.
IRWAN juga mengatakan tentang masalah belanja bahan di toko, tidak pernah mengetahuinya karena semua masalah Belanja proyek desa, Nurlianasah yg menjabat sebagai bendahara yang langsung belanja ke toko tanpa melibatkan diri nya sebagai ketua TPK.
Saat kami konfirmasi ke PJ MASRI membenarkan adanya permasalahan tersebut dan terkesan tutup mata.
Sementara MISRIZAL S.Sos mantan kepala desa kampung dusun pusaka belum bisa kami konfirmasi dan Bendahara NURLIANASAH enggan memberikan konfirmasi dan terkesan mengelak saat di mintai keterangan.
Masyarakat berharap kepada penegak hukum maupun instansi terkait agar mengusut tuntas dan melakukan audit terhadap proyek tersebut dan manipulasi program ADD tahun 2019 di desa kampung dusun pusaka, Ironis nya permasalahan ini terjadi dari tahun sebelumnya selama mantan kepala desa MISRIZAL S. Sos menjabat sebagai kepala desa yg terkesan banyak pelanggaran yang di lakukan pada pelaksanaan pembangunan proyek desa dan tata pengelolaan yang ada di desa tersebut.(*red/SC)
