Keberangkatan Kades dan BPD ke Bandung, Dapat Sorotan Tajam SOMASI, Kadis PMD Diam Seribu Bahasa

Batanghari, (cMczone.com) – Keberangkatan Kepala Desa Dan BPD di Kabupaten Batang Hari Provinsi Jambi ke Kabupaten Bandung Barat menuai kritikan, pasalnya kegiatan tersebut dimasa pandemi dan meninggalkan Penetapan RKPDes tahun 2021.

Kepala Dinas PMD saat dimintai keterangan tidak menjawab pertanyaan Solidaritas Masyarakat Untuk Kemanusiaan Dan Advokasi (SOMASI) perihal urgensi kegiatan tersebut dan sumber pembiayaan para Kades dan BPD ke Kabupaten Bandung Barat. Jum’at (27/11/2020).

Ketua Somasi Syaiful Sulaiman mencoba menghubungi Kepala Dinas Kesehatan Batang Hari perihal keberangkatan para kepala Desa dan BPD ke Bandung Barat.

Aneh nya Kadinkes menjawab dan tidak mengetahui perihal kegiatan tersebut.

Baca Juga :   Tekan Penyebaran Covid-19, Satsabhara Semprotkan Disinfektan ke Rumah Warga dan Fasum

” Tidak ada laporan, kami cari info dulu,” jawabnya via WhatsApp

Disinggung soal tindakan Dinkes Batang Hari ketika mereka pulang, Dinkes Batang Hari hanya memberi jawaban singkat. “Sedang dikoordinasikan”.

Syaiful minta mereka harus dikarantina 14 hari demi memutus matarantai penyebaran covid 19, mana tau ada yang terpapar dan mereka balik ke desa masing-masing tentu membuat kloter baru dalam penyebaran covid di Batang Hari, jangan sampai ini terjadi.

Syaiful menambhakan, nanti akan kirimkan surat untuk minta BPKP maupun BPKRI untuk mengaudit DD dan ADD seluruh desa di Kabupaten Batang Hari.

” Dengan tidak dijawabnya pertanyaan tersebut kami mencurigai ada sesuatu dibalik keberangkatan Para Kepala Desa dan BPD tersebut,” pungkas Syaiful. (7on)