cMczone.com– Anggota DPRD Kabupaten Limapuluh Kota 2024-2029 asal Fraksi Partai Nasdem, Benni Okva Della (Bens Maharajo) Kritik Bupati/Wakil Bupati Terpilih yang terlihat “belum bekerja”.
Pasca dilantik Presiden pada Februari lalu Safni-Rito (Bupati/Wakil Bupati 50 Kota) terkesan Minim Gebrakan, padahal kompatriotnya didaerah lain sesama dilantik sudah mulai berprogres mengejewantahkan Visi-Misi mereka saat kampanye Pilkada, sementara Bupati/Wakil Bupati 50 Kota masih asyik selfi-selfi?
Alih-alih mengikuti progres daerah lain, seperti Wali Kota Bukittinggi, Ramlan Nurmatyas yang mulai menggebrak. Memimpin komunikasi pembenahan Pasar Aur Kuning, memikirkan strategi pengolahan sampah yang jadi isu sensitif perkotaan, hingga mencari penyelesaian tapal batas.
Lalu ada Walikota Padang, Fadli Amran yang secara resmi telah mengumumkan program BPJS Kesehatan Gratis bagi warga Kota Padang, melakukan sinkronisasi program unggulan, hingga mengukuhkan ratusan dubalang untuk mencegah tawuran di ibu kota Sumatera Barat tersebut.
Belum maksimalnya Safni-Rito inilah menjadi sorotan Ketua Fraksi Nasdem DPRD Limapuluh Kota, Benni Okva Della. “Kita masih menunggu gebrakan Safni-Badrito. Gebrakan yang akan menjadi jawaban atas harapan perubahan Limapuluh Kota sesuai Visi-Misi mereka. Semoga keduanya bisa segera cepat keluar dari zona nyamannya,” tutur Benni.
“Kita akan paparkan ini secara proporsional nantinya dalam Pandangan Fraksi Partai Nasdem” Tukuk Benni.
Benni menukuk, Pasca kemenangan politik itu semestinya diejawantahkan dengan kerja nyata, menjawab keraguan dan melaksanakan janji-janji kampanye terdahulu, bukan malah terjebak dalam euforia hingga lamban dalam menyusun program kerja kongkrit untuk masa 5 tahun masa jabatan,
Benni menekankan, disamping Legislasi dan Anggaran maka Pengawasan Jalannya Pemerintahan daerah adalah Tugasnya sebagai Wakil Rakyat (DPRD).
“Jebakan euforia itu nyata. Kalau tidak segera memaksa untuk mengeluarkan diri, bisa terjebak selamanya, sementara Masyarakat Limapuluh Kota harap-harap cemas menunggu kerja nyata Safni-Rito. Saya secara personal, barangkali juga DPRD secara kelembagaan akan senantiasa mendukung penuh setiap langkah perubahan yang dilakukan. Komitmen kita sama, membangun Limapuluh Kota, Segeralah berbenah Pak Bupati/Wakil Bupati” tegas Putra Situjuah Banda Dalam Ini.
Selanjutnya Benni mengingatkan bahwa Efisiensi Ketat Belanja daerah dari Pemerintah Pusat harus di atensi sebesar-besarnya oleh Kepala Daerah,
“Porsi Anggaran terbesar kita itu berasal dari Dana Pusat, Jika Kepala Daerah (masih) lalai dalam sinkronisasi terutama dengan Legislatif (Perwakilan Masyarakat) terutama mencari Pembiayaan dari sumber lainnya seperti menggenjot PAD maka dapat dipastikan Program apapun yang digagas akan gagal terlaksana” imbuh Sekretaris Komisi II DPRD Limapuluh Kota ini.
“Banyak yang bisa dikelola dan dimaksimalkan, sepanjang pemangku kekuasaan di Limapuluh Kota mau berpikir dan bekerja sedikit lebih keras dan DPRD sangat Siap berkolaborasi,” tutup Benni.
(*)
