Muscab PKB Limapuluh Kota Diduga Tidak Sah !Hemmy Setiawan :Saya Mintak Pemilihan Ulang!

SUMBAR-cMczone,Com, Muscab ( Musyawarah Cabang ) Partai Kebangkitan Bangsa ( PKB ) yang dihelat pada hari Sabtu, 15 Januari 2022 yang lalu meninggalkan aroma tidak sedap bagi sebagian kader PKB Lima puluh Kota yang telah berdarah darah membesarkan Partai yang mempunyai kedekatan emosional dengan NU ( Nahdatul Ulama ) sejak pendiriannya.

Anggota DPRD Kabupaten Limapuluh Kota Hemmy Setiawan dari Partai PKB digadang gadang akan melanjutkan kepemimpinan PKB Kabupaten Limapuluh Kota Kedepan, setelah Ketua DPC PKB periode 2016 – 2021 Mainanda tidak maju lagi.

Muscab PKB yang sudah diundur beberapa kali pelaksanaannya, akhirnya bisa dihelat pada Hari Sabtu 15 Januari 2022 serentak di Kota Padang, memunculkan 2 Calon Ketua, Yakni : 1.Hemmy Setiawan, Anggota DPRD Kabupaten Limapuluh Kota 2019-2024, 2.Dede Warman, Kader PKB domisili Kota Pekanbaru yang juga mantan Caleg PKB dari Dapil V Provinsi Sumatera Barat.

Baca Juga :   Meski Gelar Perkara Telah Selesai, Untung Belum Terima SP3

Pemilihan diputuskan dengan sistem Voting, hak pilih ada pada masing masing ketua PAC ( Pimpinan Anak Cabang ) dengan jumlah 13 suara, yang memberikan suara hanya 9 suara, dengan rincian : 5 suara untuk Dede Warman, 4 suara untuk Hemmy Setiawan, dengan demikian Dede Warman terpilih untuk memimpin PKB Limapuluh Kota 5 tahun Kedepan.

Hemmy Setiawan yang kalah dalam Voting tidak terima akan hasil tersebut dengan alasan : ” Ada 1 suara yang diduga tidak sah, karena Ketua PAC Suliki He yang ikut memberikan suara, padahal pada Pileg 2019 yang lalu He maju sebagai Caleg dari Partai lain, dengan demikian Hendra sudah bukan Kader PKB Lagi, karena maju sebagai Caleg dari Partai lain ” ungkap Hemmy Setiawan kepada awak media, Jumat 11 Februari 2022.

Baca Juga :   Ketua LSM AMTI: Bantuan Covid-19 Gunakan APBN dan APBD Itu Bukan Bantuan

Selanjutnya Pak Wali demikian awak media ini menyapa Hemmy Setiawan menyatakan : ” Untuk Pelaksanaan Muscab, Panitia meminjam dana pinjaman kepada saya sebesar Rp 20 Juta yang akan dikembalikan nantinya, tapi apa lacur sampai hari ini uang saya belum dikembalikan oleh Panitia, padahal Muscab sudah berakhir hampir sebulan ” tukuknya.

Dana Pinjaman 20 juta tersebut dipinjamkan oleh Pak Wali ( Hemmy Setiawan ) di terima oleh yang bernama Wi yang berdomisili di Kota Payakumbuh. Wi juga menawarkan Ketua DPC PKB Limapuluh Kota jika menyetor Rp 50 juta, tapi urung karena yang terpilih orang lain, dalam hal ini Wi bekerja sama dengan SB yang merupakan Kader PKB Limapuluh Kota Lainnya ” ungkap Hemmy Setiawan selanjutnya.

Hemmy Setiawan juga meminta Panitia Pemilihan Ketua DPC PKB Limapuluh Kota membatalkan hasil Muscab PKB tanggal 15 Januari 2022, karena ada satu suara tidak sah yang mirisnya jadi penentu menangnya Dede Warman dalam Voting : ” Saya meminta Pemilihan ulang ” pungkasnya.

Baca Juga :   Curi Ikan di Laut Indonesia, KIA Vietnam Ditangkap KRI Yos Sudarso 353

Wi dan SB ketika dikonfirmasi awak media melalui HP membantah keterlibatannya dalam pemilihan Ketua DPC PKB : ” Saya hanya kader biasa di PKB, tidak mungkin saya bisa jadi penentu Ketua DPC PKB periode 2021-2026 ” kilah SB.

Wi ketika dikonfirmasi awak media, Sabtu 12 Februari 2022 menyatakan : ” Saya bukan orang partai, mana mungkin saya ikut mengkondisikan Ketua PKB Limapuluh Kota ” elaknya.

Dede Warman Ketua terpilih PKB yang berdomisili di Kota lain ( Pekanbaru ) ketika dikonfiramsi Via HP malah menanyakan Legalitas Awak media : ” Wartawan Dewan Pers bukan ? Kalau bukan, nanti saya kasih konfirmasinya ” ujarnya arogan.