Cmczone.com– Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Sumatera Barat melalui UPTD Balai Latihan Kerja (BLK) Payakumbuh melaksanakan kegiatan pelatihan MTU bagi masyarakat Kabupaten Dharmasraya.
Adapun kegiatan tersebut dilaksanakan pada 3 (tiga) lokasi yaitu Nagari IV Koto Pulau Punjung dan Nagari Tebing Tinggi yang berada di kecamatan Pulau Punjung serta Nagari Silago yang terletak di Kecamatan IX Koto.
Program Pelatihan menjahit Pakaian Dasar dilaksanakan selama 40 hari yang dimulai tanggal 12 September 2022 dengan peserta 16 orang masing-masing lokasi, dengan output kegiatan yaitu dapat mencetak calon tenaga kerja atau wirausahaan baru di bidang garmen.
Pelaksanaan Pelatihan Menjahit Pakaian Dasar bagi masyarakat Kabupaten Dharmasraya ini berasal dari dana Pokok-pokok Pikiran (Pokir) Drs. H. Syafruddin Putra Dt. Sunggono M.Si. Angggota DPRD Provinsi Sumatera Barat Komisi V Dapil VI Sumbar dari Fraksi Partai Gerindra (Dapil Dharmasraya, Sijunjung, Sawahlunto, Padang Panjang dan Tanah Datar).
Saat meninjau lokasi pelatihan Drs. H. Syafruddin Putra Dt. Sunggono M.Si berpesan kepada peserta, agar dapat mengikuti pelatihan dengan sungguh-sungguh serta dapat menggali ilmu yang sedalam-dalamnya dari Instruktur BLK Payakumbuh, karena sangat jarang pelatihan pada BLK dapat dibawa ke daerah seperti sekarang ini, ungkap Politisi Partai besutan Prabowo tersebut.
Drs. H. Syafruddin Putra Dt. Sunggono M.Si yang merupakan putera asli Dharmasraya yang pernah menjabat Wakil Walikota Jakarta Utara sangat berharap kegiatan yang bersumber dari aspirasinya dapat meningkatkan ekonomi masyarakat.
Disamping itu, Kepala UPTD-BLK Payakumbuh, Satri edi S.Sos mengatakan bahwa Pelatihan ini selaras dengan Visi misi Gubernur Sumbar dengan tema “Bangkit Lebih Kuat menuju Sumatera Barat yang Madani, Unggul dan berkelanjutan.”
Pelatihan Menjahit Pakaian Dasar (320 JP) merupakan program Pelatihan Berbasis Kompetensi dari BLK Payakumbuh yang kurikulum nya berdasarkan SKKNI, dimana nantinya peserta akan mendapatkan Sertifikat Pelatihan, disamping itu peserta juga mendapatkan Pengganti Uang Transport, konsumsi, pakaian kerja, modul pelatihan serta bahan sesuai pelatihan yang dilaksanakan.
Selama pelatihan, peserta akan didampingi oleh Instruktur BLK yang telah bersertifikat.
Penulis: Wandri
