Brigjen Jimmy: Kedatangan PMI via Batam Nihil Omicron

Batam, cMczone.com – Satuan Tugas Khusus (Satgassus) Pekerja Migran Indonesia (PMI) masih terus bersiaga dan waspada untuk penanganan pemulangan PMI melalui wilayah Kepulauan Riau (Kepri) di Pelabuhan Batam Center, Kota Batam.

Dimulai dari pembentukan Satgassus PMI pada April 2021 sampai dengan sekarang, tercatat, 34.551 orang PMI diantaranya berasal dari Singapura sebanyak 3.832 orang dan Malaysia sebanyak 30.719 orang telah ditangani dengan baik oleh Satgassus PMI.

Kemudian sebanyak 1.883 orang PMI juga telah berhasil divaksinasi oleh Tim Mobil Gurindam 12 yang tergabung dalam Satgassus PMI.

Berdasarkan laporan Satgassus PMI pada Jumat (17/12/2021) bahwa situasi dan kondisi Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Pulau Galang terkait penanganan Covid-19 dalam keadaan aman terkendali.

Baca Juga :   Gubernur Kepri Hadiri Penutupan Dikmaba dan Dikmata PK TNI-AL XLI 2021 oleh KASAL  

Terdapat 127 orang pasien yang saat ini dirawat, terdiri dari 88 orang laki-laki serta 39 orang perempuan dengan okupansi sebesar 27,6%, semua pasien tersebut merupakan PMI yang berasal dari Singapura dan Malaysia.

Hingga saat ini dari hasil pemeriksaan Genomic Surveilance seluruh sampel spesimen Covid-19 di Badan Litbangkes Kementerian Kesehatan belum ditemukan varian terbaru dari Covid-19, yakni varian Omicron.

Danrem 033/WP Brigjen TNI Jimmy Ramoz Manalu, selaku Dansatgasus pelintasan PMI melalui Kapenrem 033/WP Mayor Inf Reza Fahlevi menyampaikan, bahwa Satgassus PMI akan terus mewaspadai dan bersiaga terkait varian baru Covid-19.

“Kita semua berjuang untuk menjaga Indonesia, khususnya wilayah Kepri sebagai palang pintu perlintasan PMI agar terhindar dari varian Omicron yang hingga saat ini belum ditemukan di wilayah kepri. Seluruh upaya dan pencapaian ini merupakan hasil kerja sama pemerintah daerah, TNI-Polri serta seluruh elemen masyarakat,” jelas Reza.

Baca Juga :   Brigjen TNI Yudi Pimpin Sertijab Dandim 0316/Batam: Letkol Inf Galih Gantikan Letkol Korps Kav Sigit

Editor: Budi Adriansyah
Sumber: Penrem 033/WP