News  

HPN 2022: Pemprov Kepri Apresiasi Pers Peduli Kelestarian Mangrove

cMczone.com – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) bekerja sama dengan Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM) menggelar Workshop Nasional dalam rangka memperingati Hari Pers Nasional (HPN), Kamis, (20/1/2022).

Sinergitas PWI dan BRGM ini  mengangkat tema workshop nasional ‘Peran Insan Pers Dalam Membangun Inisiatif Kolaborasi Percepatan Rehabilitasi Mangrove Berkelanjutan’, yang dilaksanakan di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta.

Hadir dalam kesempatan ini Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya, Ketua PWI Atal Sembiring Depari, Kepala BRGM Hartono, Gubernur Sulawesi Tenggara, Ali Mazi dan beberapa komponen lainnya.

Dalam sambutannya, Siti Nurbaya mengatakan, percepatan rehabilitasi mangrove dapat dilakukan tidak hanya dengan pendekatan bentang alam tapi juga dari sisi penurunan emisi Gas Rumah Kaca (GRK) nasional.

Baca Juga :   Ansar Ahmad Sambut Laksma TNI Kemas sebagai Danlantamal IV Tanjungpinang

“Indonesia adalah salah satu negara yang memiliki ekosistem mangrove terluas, yakni 3.364.080 hektare yang terdiri dari 2.661.281 hektare dalam kawasan dan 702.799 hektare di luar kawasan, hal ini berdasarkan Peta Mangrove Nasional 2021,” ungkap Siti.

Menurut Siti, meskipun Indonesia hanya memiliki luas hutan mangrove kurang lebih 2 persen dari total hutan yang ada, namun akan mampu menyimpan karbon sebesar 10 persen dari semua emisi yang ada. Maka potensi alam yang sangat besar itu, harus memberikan kontribusi dalam penanganan perubahan iklim.

Kehadiran Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad, dalam kesempatan ini  diwakili oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Hasan dan Hendri, selaku Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Kepri.

Baca Juga :   Ansar Ahmad Rangkul IPPAT Kepri untuk Majukan Investasi...

Usai menghadiri workshop, Hasan mengatakan, bahwa kehadirannya dalam kegiatan ini adalah sebagai bukti  jika Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri sangat mengapresiasi PWI dan BRGM yang telah mengundang pemerintah daerah dalam rangkaian momentum HPN.

“Peringatan HPN sekaligus workshop nasional tentang rehabilitasi mangrove berkelanjutan ini sangat matching dengan semangat Pemprov Kepri sebagai daerah yang wilayahnya di dominasi wilayah laut. Dan memiliki hamparan hutan mangrove yang luas,” ungkap Hasan.

Selain soal mangrove, Hasan juga mengaku merasa perlu hadir di acara ini sebagai bentuk  apresiasi kepada para insan pers yang ternyata cukup peka dengan keberadaan mangrove di Indonesia.

“Hutan mangrove sangat banyak manfaatnya. Selain menahan abrasi, menurunkan pemanasan global, juga yang pasti menjadi tempat berlindung ekosistem air yang ada,” kata Hasan.

Baca Juga :   Berdasarkan Pemberitaan Media cmczone.com, Kepala Inspektorat: Kami Sudah Membentuk Tim Dan Sudah Memeriksa Instansi Terkait Dari 13/4/22

Apalagi Rehabilitasi mangrove juga merupakan program Presiden Joko Widodo (Jokowi) sehingga setiap daerah termasuk Kepri perlu mensukseskan program ini dengan cara merawat mangrove secara berkelanjutan, karena menjadi salah satu Sumber Daya Alam yang potensial.

“Sempena HPN nanti di Kendari, Gubernur Provinsi Kepri akan hadir dan menandatangani kesepakatan untuk mensukseskan percepatan rehabilitasi mangrove,” ungkap Hasan.

Editor: Budi Adriansyah